Djawanews.com – Perusahaan teknologi raksasa Google dikabarkan sedang melakukan uji coba jaringan 6GHz. Proyek rahasia Google itu dilakukan dengan diam-diam dan dilakukan di 17 negara bagian Amerika Serikat (AS).
Dari laporan 9to5Google, Google tengah bereksperimen dengan spektrum 6GHz untuk memproduksi koneksi broadband yang bisa diandalkan. Sayangnya mereka masih menutupi tujuan dari proyek mereka. Bisa jadi untuk proyek komersial mereka, namun bisa jadi sebaliknya.
Federal Communications Commission (FCC) juga melaporkan bahwa uji coba jaringan tersebut akan digelar di 26 kota besar yang tersebar di 17 negara bagian AS seperti Arizona, California, Colorado, Florida, Georgia, Illinois, Iowa, Kansas, Nebraska, Nevada, New York, Carolina Utara, Oklahoma, Oregon, Texas, Utah, dan Virginia. Uji coba mereka kabarnya akan dilakukan selama 2 tahun.
Google juga dikatakan sedang menyiapkan jaringan internet rumahan menggunakan teknologi tersebut. Ada kemungkinan jaringan internet mereka akan tersedia dalam layanan Google Fiber Webpass.
FFC baru-baru ini juga telah menyetujui pengguna spektrum 6GHz dalam pengaplikasian router Wi-Fi 6E. Walau belum punya lisensi, jaringan ini membuat kendaraan otonom mungkin dan bisa dioperasikan secara lebih baik dibanding koneksi 5G.
Meski mampu menghasilkan koneksi yang lebih cepat, jaringan 6GHz belum dapat pengakuan secara resmi. Teknologi jaringan 6GHz kemungkinan membawa lebih banyak bandwidth dibanding koneksi 2.4GHz atau 5GHz. Selain itu jaringan tersebut juga lebih ringkas karena hanya menggunakan sedikit peranti nirkabel antar perangkat. Belum jelas apakah proyek rahasia Google ini akan disediakan untuk pelanggannya. Untuk mendapatkan informasi secara berkala mengenai proyek ini, kunjungi portal berita harian teknologi Djawanews.