Djawanews.com – Agensi riset pemasaran Omdia memperkirakan, Port USB-C akan digunakan oleh setidaknya setengah dari seluruh ponsel yang dikeluarkan tahun 2020 ini. Oleh karena itu, konektor USB-C akan mengalami pertumbuhan yang signifikan.
Dalam laporan disebutkan pula bahwa tahun 2022, lebih dari setengah produk elektronik yang diproduksi akan dilengkapi dengan setidaknya satu konektor USB-C. Bahkan, tahun 2019 hingga 202 pengiriman port USB-C akan tumbuh sebesar sebesar 30%.
Omdia juga mendapati bahwa konektor USB-C akan dimunculkan pada produk teknologi dengan harga yang murah sekalipun. Dengan begini, telnologi USB-C akan terus bertahan di masa depan.
Sedangkan untuk produk iPhone dan iPad terbaru, banyak pihak yang berharap produk Apple juga dilengkapi dengan konektor USB-C. Bahkan awal tahun ini, Uni Eropa memberi masukan agar ponsel, tablet, dan perangkat teknologi lain yang masuk ke Eropa harus dilengkapi dengan port bersama.
Kabar tersebut memicu adanya desas-desus bahwa Apple akan mengganti port Lightning oleh USB-C pada iPhone. Namun, Apple dikabarkan akan terus menggunakan konektor eksklusifnya yang sudah diperkenalkan sejak rilis iPhone 5 pada 2013.
Meski demikian, tahun 2021 nanti masih ada berbagai kemungkinan yang bisa saja berubah. Dilansir dari Gizchina, analis Mi Ching-Kuo menilai bahwa peggemar Port USB-C tak punya alasan untuk berbangga meski port Lightning pada produk Apple dihilangkan.