Djawanews.com – Perusahaan teknologi Sony dikabarkan akan segera mengganti namanya. Pergantian nama ini dilakukan pertama kali dalam 60 tahun terakhir. Langkah ini diambil saat rapat pemegang saham tahunan, yang dilakukan Jumat lalu, menyetujui proposal pengubahan nama.
Meski berganti, nama yang digunakan juga tak terlalu jauh menjadi “Sony Group”. Nama baru perusahaan Jepang ini akan berlaku mulai April 2021.
Seperti yang diketahui, nama Sony adalah nama kesekian yang digunakan perusahaan tersebut. perusahaan yang didirikan pada tahun 1946 oleh Jing Shenda dan Shoda Morita ini juga sempat punya nama lain, yakni Tokyo Telecommunications Industry Co., Ltd.
Nama tersebut adalah nama yang pertama kali digunakan oleh perusahaan lalu pada tahun 1958, co-Founder, Shoda Morita, memutuskan untuk mengubah nama perusahaan menjadi “Sony” perubahan ini dinilai jadi wujud ambisi Shoda Morita.
Pergantian nama dari “Sony” menjadi “Sony Group” tak dilakukan tanpa alasan. Sang CEO, Yoshida Kenichiro, punya alasan sendiri. Dikutip Djawanews dari Gizchina, pergantian nama ini dilakukan untuk membawa bisnisnya ke tingkat yang lebih tinggi.
“Kami memutuskan untuk mengubah nama perusahaan menjadi Sony Group karena kami ingin memanfaatkan sepenuhnya keanekaragaman portofolio bisnis kami untuk mempromosikan pengembangan dan evolusi bisnis,” kata Yoshida.
Sebagai informasi tambahan, perusahaan teknologi Sony sampai hari ini masih konsisten mengembangkan produk elektroniknya. Kepakaran Sony di bidang teknologi diperoleh dari Jing Shenda, yang pada dasarnya punya latar belakang di bidang penelitian dan pengembangan teknologi.