Djawanews.com – Sony sebentar lagi meluncurkan konsol PlayStation 5 secara global pada 12 November mendatang. Namun langkah mereka terhenti di India karena terkendala merk dagang PS5.
Dilansir dari India Today, Senin (12/10/2020), Sony tak bisa mengajukan nama PS5 untuk konsol baru mereka di India karena merek dagang PS5 telah diajukan lebih dulu. Pengajuan dilakukan oleh warga India yang bernama Hitesh Aswani yang tinggal di Delhi pada 29 Oktober 2019 lalu.
Meski begitu, Sony terus mengajukan merk dagang PS5 hingga terjadi perdebatan. Mereka berharap mampu memenangkan kasus tersebut meski merek dagang telah diajukan lebih dulu.
Ini bukan kali pertama nama besar dari industri teknologi berurusan dengan masalah merek dagang dan penamaan di India. Sebelumnya, Asus pernah mengalami hal yang sama pada tiga tahun lalu untuk seri ponsel ZenFone.
Sony sendiri akan mengumumkan konsol PlayStasion 5 atau PS5 di beberapa negara mulai dari Amerika Serikat, Jepang, Kanada, Meksiko, Australia, Selandia Baru, dan Korea Selatan. Konsol baru mereka diklaim jadi konsol terkuat dari Sony.
PS5 menggunakan perangkat keras berdasarkan arsitektur terbaru. Konsol itu juga menjanjikan grafik generasi terbaru dengan dukungan resolusi 8K. PS5 akan jadi pesaing konsol milik Microsoft, Xbox.
Belum ada penyelesaian terkait masalah yang melibatkan merek dagang PS5. Untuk memantau perkembangan berita teknologi lain, kunjungi situs resmi Warta Harian Nasional Djawanews. Anda juga bisa mengikuti kami melalui akun media sosial Instagram @djawanewscom dan melalui aplikasi Babe. Hubungi kami untuk membagikan foto, video, artikel, dan berita lainnya.