Djawanews.com - Pihak Bandai Namco Group mengumumkan bahwa Gundam Factory Yokohama akan membuat robot Gundam ukuran asli. Robot Gundam RX-78-2 'real size' itu akan bergerak menggunakan pembangkit listrik tenaga angin.
Fasilitas pembangunan robot Gundam itu melaporkan hingga kini mereka menghasilkan nol emisi karbon dan listrik.
Evolving G Corporation, yang menjalankan Gundam Factory Yokohama, mengatakan pihaknya ingin meningkatkan kesadaran publik tentang perlunya beralih ke sumber energi terbarukan. Pihaknya pun berkolaborasi tidak hanya dengan pemerintah daerah tetapi juga dengan industri hiburan.
Perusahaan ini berkolaborasi dengan perusahaan listrik Minna Denryoku. Keduanya bertindak untuk mendukung inisiatif "Zero Carbon Yokohama" di Kota Yokohama, Jepang.
Listrik disediakan melalui platform Enection 2.0 Minna Denryoku. Paltform ini menggunakan teknologi blockchain untuk melacak penggunaan listrik.
Sistem akan mengeluarkan token setiap 30 menit sesuai dengan jumlah listrik yang dihasilkan dan jumlah yang diminta. Pembangkit listrik kemudian memasok jumlah daya yang sesuai kepada klien.
Tingkat energi terbarukan 100% ini dicapai dengan membeli sertifikat non-fosil untuk listrik feed-in tariff (FIT). Hal ini menjamin ketika transaksi nol emisi karbon telah diberlakukan.
Teknologi Hemat Energi
Bandai Namco Group bertujuan untuk mencapai pengurangan 35% emisi karbon pada tahun 2030. Begitu juga dengan emisi nol bersih pada tahun 2050.
Hal ini bertujuan untuk menerapkan teknologi hemat energi dan berkelanjutan baru di semua fasilitas hiburan, pabrik, ruang kantor, dan area lainnya.
Kelompok ini mengumumkan proyek keberlanjutan "Gundam Universal Century Development Action" pada bulan Juni, yang bertujuan untuk mengatasi masalah yang berkaitan dengan populasi manusia dan lingkungan Bumi dengan platform ide-ide dan teknologi baru.
Gundam setinggi 18 meter yang dapat digerakkan itu mengadakan pembukaannya untuk dilihat publik pada 19 Desember 2021 mendatang. Tur online di belakang layar fasilitas tersebut akan disiarkan dengan teks bahasa Inggris pada 3 Oktober 2021, pukul 18.00 waktu Jepang.
