Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Serba-serbi
  • Kriminal
  1. Home
  2. Teknologi
Cahaya Buatan Geser Kunang-kunang di Ujung Kepunahan

Cahaya Buatan Geser Kunang-kunang di Ujung Kepunahan

Mandala Nainggolan
Mandala Nainggolan 12 Februari 2020 at 05:15am

Djawanews.com – Keindahan kunang-kunang di malam hari kemungkinan tidak bisa dinikmati oleh anak cucu kita. Kabar ini mencuat setelah para ilmuan melaporkan bahwa beberapa hal membuat hewan bercahaya itu berada di ujung kepunahan. Bukan tidak mungkin ia bernasib seperti beberapa spesies kura-kura yang hampir punah.

Laporan ini dirujuk pada pernyataan profesor biologi Sara Lewis dari Tufts University di Massachusetts. Ia juga memimpin penelitian yang diterbitkan minggu ini di jurnal Bioscience. Dikutip djawanews.com dari reuters.com, Sara mengungkapkan ada 2.000 lebih spesies kunang-kunang yang menghadapi ancaman kepunahan.

Tiga Ancaman bagi Kunang-kunang

Para ilmuan mengumpulkan penilaian dari 350 ahli kunang-kunang dari seluruh dunia. Berdasarkan penilaian mereka disebutkan bahwa ancaman utama kunang-kunang adalah hilangnya habitat dan fragmentasi yang disebabkan oleh beberapa faktor seperti urbanisasi, industrialisasi, dan intensifikasi pertanian.

Cahaya buatan jadi salah satu ancaman bagi kunang-kunang (snapshot.canon-asia.com)

Sedangkan ancaman kedua adalah polusi ringan yang berupa cahaya. Kunang-kunang menggunakan organ pemancar cahaya khusus yang berada di perut bagian bawah. Cahaya itu digunakan untuk berkomunikasi untuk kemudian digunakan bereproduksi.

“Polusi cahaya memengaruhi banyak makhluk nokturnal, tetapi kunang-kunang sangat rentan terhadap ancaman khusus ini,” kata Sara.

Saat lingkungan malam hari mereka terlalu terang, kunang-kunang sulit melihat sinyal satu sama lain. Jika begitu, mereka akan sulit untuk menemukan pasangan mereka. Dengan begitu, penggunaan lampu pada destinasi wisata malam di sejumlah kota jadi hal yang sangat berbaya bagi kunang-kunang.

Pestisida menjadi ancaman ketiga bagi kunang-kunang. Pestisida diam-diam membasmi serangga berlentera itu saat mereka berusia remaja. Karena pada masa itu kunang-kunang menghabiskan hidupnya di bawah tanah. Penggunaan pestisida yang tak terarah akan mematikan kunang-kunang muda yang bersembunyi di tanah.

Bagikan:
#CAHAYA BUATAN#KUNANG-KUNANG#PESTISIDA#POLUSI RINGAN#PROFESOR BIOLOGI#SARA LEWIS#teknologi

Berita Terkait

    Qualcomm Perkenalkan Snapdragon AR1+ untuk Kacamata Pintar, Tak Perlu Koneksi Ponsel atau Internet
    Teknologi

    Qualcomm Perkenalkan Snapdragon AR1+ untuk Kacamata Pintar, Tak Perlu Koneksi Ponsel atau Internet

    Djawanews.com – Qualcomm Technologies membuat terobosan besar dalam dunia wearable technology dengan memperkenalkan Snapdragon AR1+, sebuah chipset revolusioner yang memungkinkan kacamata pintar menjalankan kecerdasan buatan (AI) secara ....
    MS Hadi
    MS Hadi
  • Pendapatan Tahunan OpenAI Tembus Rp163,7 Triliun, Naik Rp89,5 Triliun
    Teknologi

    Pendapatan Tahunan OpenAI Tembus Rp163,7 Triliun, Naik Rp89,5 Triliun

    MS Hadi 13 Jun 2025 13:13
  • Cara Menggunakan Fitur Peringatan Baterai Lemah di Windows 11
    Teknologi

    Cara Menggunakan Fitur Peringatan Baterai Lemah di Windows 11

    MS Hadi 09 Jun 2025 10:05
  • 5 Rekomendasi Aplikasi Pendingin HP Android Otomatis
    Teknologi

    5 Rekomendasi Aplikasi Pendingin HP Android Otomatis

    Djawanews.com – Ponsel Android yang sering menjadi panas tiba-tiba dapat mengganggu performa dan mengurangi masa pakai perangkat. Masalah ini bisa disebabkan berbagai faktor mulai dari aplikasi yang ....
    MS Hadi
    MS Hadi
  • Texas Kaji RUU Pembatasan Media Sosial untuk Anak di Bawah 18 Tahun
    Teknologi

    Texas Kaji RUU Pembatasan Media Sosial untuk Anak di Bawah 18 Tahun

    MS Hadi 01 Jun 2025 13:04
  • Cara Mudah Screen Mirroring dari Perangkat Samsung ke Layar TV
    Teknologi

    Cara Mudah Screen Mirroring dari Perangkat Samsung ke Layar TV

    MS Hadi 31 May 2025 13:06

Anda Harus Tahu

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?
Kesehatan

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda
Lifestyle

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar
Lifestyle

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android
Teknologi

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!
Lifestyle

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan
Kesehatan

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan

Populer

Pendapatan Tahunan OpenAI Tembus Rp163,7 Triliun, Naik Rp89,5 Triliun
Teknologi

1

Pendapatan Tahunan OpenAI Tembus Rp163,7 Triliun, Naik Rp89,5 Triliun

Qualcomm Perkenalkan Snapdragon AR1+ untuk Kacamata Pintar, Tak Perlu Koneksi Ponsel atau Internet
Teknologi

2

Qualcomm Perkenalkan Snapdragon AR1+ untuk Kacamata Pintar, Tak Perlu Koneksi Ponsel atau Internet

Pilihan Editor

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien
Berita Hari Ini

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya
Berita Hari Ini

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said
Berita Hari Ini

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD
Berita Hari Ini

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa
Berita Hari Ini

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
Berita Hari Ini

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Follow Google News Kami: Djawanews logo
Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
fb
tw
ig
© Copyright 2025 Djawanews Media Utama
arrow-up