Djawanews.com – Fenomena alam memang selalu menarik perhatian kita. Baru-baru ini Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional mengungkapkan bahwa di pekan ketiga Juni 2021 akan terjadi beberapa fenomena astronomi.
Berikut adalah beberapa fenomena alam yang terjadi pada periode 18 hingga 20 Juni 2021.
- Fase bulan perbani awal
Puncak fase perbani awal terjadi pada 18 Juni pukul 10.54 WIB. Bulan perbani awal ini baru dapat disaksikan ketika terbit setelah tengah hari dari arah timur. Pada fase ini akan berkulminasi di arah utara setelah terbenam matahari dan kemudian terbenam di arah barat sebelum tengah malam.
- Hujan Meteor Ofiukid
Hujan Meteor Ofiukid adalah hujan meteor yang titik awal kemunculan meteor atau radian-nya terletak di Konstelasi Ofiukus. Hujan meteor ini terjadi mulai 19 hingga 20 Juni dan dapat disaksikan dari arah Timur-Tenggara setelah terbenam matahari. Ia akan berkulminasi sebelum tengah malam di arah selatan dan terbenam di arah barat-barat daya sebelum matahari terbit.
- Retrograd Jupiter
Retrograd Jupiter dimulai pada 20 Juni pukul 22.11 WIB. Puncaknya adalah ketika oposisi di 20 Agustus dan berakhir pada 18 November pukul 09.38. Retrograd Jupiter kali ini berdurasi selama 120 hari. Fenomena ini selalu terjadi setiap tahun dengan selang waktu 404 hari.