Djawanews.com – Apple Pay Later kini tersedia untuk semua pengguna di Amerika Serikat. Sebelum pada Meret lalu, Apple meluncurkan fitur ini terbatas untuk pengguna tertentu.
Seperti konsep pay later pada umumnya, Apple Pay Later juga memungkinkan pengguna untuk membeli sesuatu, dan membayar di kemudian hari.
Namun, Apple Pay Later memiliki batasnya sendiri. Sistem bayar kemudian Apple ini berfungsi untuk pembelian dengan biaya antara 75 dolar AS (Rp1,19 juta) dan 1.000 dolar AS (Rp15,8 juta) yang dilakukan di iPhone atau iPad melalui vendor yang menerima Apple Pay.
Pengguna juga bisa memilih tenor pembayaran hingga enam minggu ke depan, dengan menggunakan kartu debit yang memenuhi syarat.
Dalam halaman bantuannya, Anda bahkan dapat melakukan pembayaran otomatis atau membayar secara manual kapan saja. Saat tanggal jatuh tempo semakin dekat, Anda akan mendapat peringatan untuk membantu Anda membuat rencana ke depan.
Di sebuah video tutorial, Apple merinci cara memulainya. Cukup pilih antara membayar penuh melalui Apple Pay atau pay later. Jika Anda memilih opsi kedua, alat ini akan secara otomatis memberi tahu Anda berapa biaya setiap pembayaran setiap dua minggu, yang harus mendapat persetujuan.
Anda perlu mengkonfirmasi informasi pribadi Anda dan 'Setuju & Terapkan' sebelum memulai program pembayaran. Setelah itu, Apple memudahkan Anda melacak kemajuan Anda, mulai dari total sisa saldo, pembayaran mendatang dan sebelumnya, semuanya disalurkan melalui aplikasi Wallet.
Saat ini, Apple Pay Later baru tersedia untuk pengguna di Amerika Serikat. Perusahaan tidak merinci kapan mereka akan memperluas layanannya. Jadi, mari kita tunggu informasi di masa mendatang.