Djawanews.com – Aplikasi Zoom dilarang oleh Google. Google telah mengeluarkan kebijakan melarang karyawannya menggunakan aplikasi tersebut. Google menilai bahwa keamanan pada aplikasi Zoom dinilai rendah dan rawan untuk diretas.
Google memberitahukan seluruh karyawannya untuk tidak menggunakan aplikasi Zoom lagi, pemberitahuan tersebut diberikan melalui email para karyawannya. Aplikasi tersebut dikatakan tidak akan berfungsi lagi pada perangkat berbasis Google.
Aplikasi Zoom Dilarang, Google Sarankan Aplikasi “Meet”
Setelah aplikasi zoom dilarang, pihak Google mengimbau untuk menggunakan aplikasi lain. Aplikasi yang disarankan adalah “Meet” yang juga memiliki fitur untuk melakukan meeting secara online. Aplikasi Meet adalah besutan perusahaan besar asal Amerika Serikat.
Juru bicara Google, Jose Castaneda mengatakan bahwa kebijakan pelarangan penggunaan aplikasi zoom terkait dengan keamanan data perusahaan. “Kami tidak mengizinkan karyawan menggunakan aplikasi yang membahayakan keamanan data perusahaan,” tambahnya.
Aplikasi Zoom juga sebelumnya pernah medapat kritik pada sistem keamananya. Sistem keamanan aplikasi tersebut dikecam karena tidak memenuhi standar perusahaan dan memiliki perlindungan yang lemah.
Selain Google, perusahaan Tesla juga melakukan hal serupa. Aplikasi Zoom dilarang karena pihak Tesla tidak percaya sistem keamanan aplikasi tersebut. Tesla lebih merekomendasikan panggilan telepon, email (surat elektronik), dan pesan singkat untuk berkomunikasi.