Djawanews.com - Sebanyak 8,4 miliar password untuk login Gmail hingga PayPal bocor di forum hacker. Beragam password itu bocor untuk aneka login seperti Gmail, Apple, Facebook, PayPal, dan lain-lain.
CyberNews melaporkan, pembocoran miliaran password ini dinamakan "RockYou2021". RockYou adalah insiden kebocoran data sebanyak 32 juta password tahun 2009 silam di forum online.
Tim dari CyberNews melaporkan bahwa data yang bocor itu berformat TXT berukuran 100GB di forum hacker. Isinya diklaim sangat bombastis, yaitu 82 miliar password dengan 6-20 karakter non-ASCII.
Namun setelah diuji oleh tim, jumlah password yang bocor tidak sebanyak itu, melainkan 8,4 miliar password.
Meski tak sebanyak itu, 8,4 miliar password adalah jumlah yang mengerikan. Password ini berasal dari berbagai akun, baik media sosial, email, ataupun aplikasi.
Namun, laporan itu tidak menyebutkan bagaimana password ini bisa bocor dan apakah password ini sungguhan. Jumlah kebocoran password yang sangat besar itu membuka kemungkinan kebocoran data lainnya.
3,2 Miliar Password Cocok
Tim CyberNews membandingkan data bocor ini ke Compilation of Many Breaches (COMB). Setelah diteliti, sebanyak 3,2 miliar data password bocor ternyata cocok dengannya.
Tim ini menyimpulkan, jumlah data yang bocor ini hampir 2 kali lipat dari pengguna internet dunia sebanyak 4,7 miliar orang. Maka, para pengguna patut mengecek password masing-masing apakah masih aman atau sudah bocor.
Oleh karena banyak orang yang memakai password yang sama untuk berbagai akun, maka semua akun tersebut juga berisiko dibobol. Dampak potensial itulah yang harus diwaspadai para pengguna internet.
Pengguna internet disarankan mengaktifkan Two Factor Authentication (TFA). Mereka juga bisa mengecek keamanan password mereka lewat Have I Been Pwned dan CyberNews Personal Data Leak dan Cybernews Password Leak.
Tim CyberNews dilaporkan sedang mengunggah data kebocoran password ini ke database mereka.
Jika Anda mengetesnya di link CyberNews dan muncul, artinya password harus segera diganti. Jika tidak muncul, jangan girang dulu. Cek lagi secara berkala karena proses permutakhiran data masih terus berlangsung.