Djawanews.com – Kevin Sanjaya Sukamuljo merupakan pebulu tangkis andalan Indonesia di nomor ganda putra.
Sebelum sukses menduduki peringkat satu dunia BWF di nomor ganda putra bersama Marcus Gideon, kevin telah berkali-kali ganti pasangan di level internasional sejak usia 15 tahun.
Sebagaimana atlet bulu tangkis lainnya, berbagai proses panjang dijalani Kevin sejak usia belasan tahun.
Untuk mengetahui proses yang dijalani pebulu tangkis yang kini berusia 24 tahun itu, Djawanews telah merangkum kisah singkat Kevin Sanjaya dalam berganti rekan duet sejak 2010 silam.
Jejak Pasangan Kevin Sanjaya Sukamuljo
Kevin Sanjaya pertama kali bertanding dalam turnamen internasional saat usianya baru menginjak 15 tahun.
Kala itu, dia dipasangkan dengan Arya Maulana dalam kejuaraan Sunkist Internasional Challenge 2010. Sayangnya, mereka harus tersingkir di babak 32 besar.
Pada tahun 2011, Kevin tak lagi diduetkan dengan Arya. Sebagai gantinya, dia dipasangkan dengan Lukhi Apri Nugroho.
Bersama Lukhi, kevin mengikuti empat kejuaraan di tahun 2011. Prestasi terbesarnya saat itu adalah berhasil masuk perempat final BWF Junior Championship.
Meski berhasil tampil impresif, duet kevin dengan Lukhi juga tak awet. Pasalnya, di tahun 2012, Kevin kembali berganti pasangan. Kali ini yang menjadi rekannya adalah Felix Kinasal.
Hasilnya pun cukup menjanjikan. Keduanya berhasil melaju hingga final Ducth Junior, sebelum dikalahkan sesama wakil Indonesia Hafiz Faizal/Putra Eka.
Prestasi keduanya di kejuaraan Ducth Junior tidak lantas membuat duet Kevin/Felix awet. Di ajang Djarum Indonesia Open tahun 2012, Kevin ditandemkan dengan Rafiddias Akhdan Nugroho. Sayangnya Kevin/Rafiddias gagal melaju ke babak kualifikasi.
Di tahun yang sama, Kevin kembali kembali berganti pasangan. Kali ini dia diduetkan dengan Alfin Eko Prasetya. Hasilnya, Kevin dan Alfin berhasil melaju ke semifinal Asia Youth U-19 Championship.
Selain bersama Rafiddias Akhdan dan Alfian pada 2012, Kecvin juga sempat menjajal ganda campuran, berpasangan dengan Maretha Dea Giovani. Keduanya diturunkan dalam kejuaraan bulu tangkis bergengsi level junior, yakni BWF World Junior Championship 2012.
Pada tahun 2013, Kevin berhasil menyabet gelar juara di Tangkas Junior International Chalengge. Saat itu dia berpasangan dengan Mashita Mahmudin.
Tak hanya itu, keduanya juga menembus final BWF World Junior Championship 2013.
Memasuki usia 19 tahun, Kevin mulai mendapat kesempatan untuk berduet dengan pebulu tangkis yang lebih senior, seperti Greysia Polii di Indonesia Open 2014 dan Selvanus Geh, yang berujung beberapa gelar juara yaitu di Vietnam Internasional Challenge, new Zeland Open dan Bulgaria International.
Berbekal pengalamannya yang semakin banyak, pada 2015, Kevin mulai dipasangkan dengan Marcus Gideon. Debut pertama keduanya langsung berbuah catatan apik. Kevin/Marcus bisa melaju ke perempat final All England 2015.
Sempat gagal di sejumlah turnamen bersama Marcus Gideon, Kevin Sanjaya akhirnya meraih gelar pertamanya di Chinese Taipei Grand Prix yang digelar pada Oktober 2015 silam. Seiring berjalannya waktu, Kevin/Marcus menjadi andalan Indonesia di nomor ganda putra. Adapun turnamen bulu tangkis terakhir yang diikuti kedunya yakni All England 2020.