Djawanews.com – Indonesia resmi mengundurkan diri sebagai tuan rumah turnamen bulu tangkis Asia Open I dan Asia Open II yang notabene masuk kategori BWF World Tour Super 1000, serta BWF World Tour Finals 2020.
Mundurnya Indonesia sebagai tuan rumah seri Asia tak lepas dari wabah Covid-19 di Tanah Air yang masih belum mereda. Terutama DKI Jakarta yang akan menjadi tempat penyelenggaraan turnamen tersebut.
“Selain karena kondisi Covid-19 di Indonesia, banyak calon negara peserta yang menolak untuk datang ke Indonesia, banyak juga negara yang sudah melarang warganya untuk bepergian ke Indonesia,” ujar Sekjen PP PBSI Achmad Budiharto, melansir Badminton Indonesia.
“Oleh sebab itu, kami mengambil sikap untuk segera membatalkan rencana jadi tuan rumah,” sambung Budiharto.
Terkait hal ini, PBSi telah mengirimkan surat resmi kepada Menpora Zainudin Amali. Bahkan, PBSI juga sudah membatalkan reservasi gedung yang dipesan untuk menggelar turnamen.
Sekedar informasi, selama pandemi Covid-19, PBSi telah menyelenggarakan dua turnamen internal yakni PBSI Home Tournament pada Juni-Juli 2020 dan PBSI Thomas & Uber Cup Simulation 2020 yang rampung pada Jumat (11/9/2020) lalu.
Budiharto menyampaikan, untuk menjaga atmosfer kompetisi para atlet, pihaknya akan mengadakan kembali kompetisi internal dengan format Piala Sudirman.