Valentino Rossi harus puasa podium di musim MotoGP tahun ini.
Kekecewaan menyelimuti GP Mania, terutama para pendukung Valentino Rossi yang menunjukkan capaian yang jeblok di musim ini. Rossi sepanjang GP 2019 ini baru dua kali mendapatkan podium dari 16 kali balapan.
Kegagalan tersebut diakui sendiri oleh Rossi, dirinya mengakui jika sedang menjalani musim paling buruk bersama Yamaha. Namun, pembalap yang bertengger di posisi nomor tujuh klasemen tersebut, masih lebih bersyukur dibandingkan ketika dirinya bersama Ducati.
Valentino Rossi: Yamaha Masih Lebih Baik dari Ducati
Diketahui pada tahun 2011 dan 2012, tercatat Rossi menjalani dua musim bersama Ducati. Namun, kecepatan dan ban belakang adalah permasalahan Rossi bersama Yamaha sepanjang musim ini.
“Namun ini berbeda dibandingkan tahun-tahun saya di Ducati karena saat itu saya alami masalah lain. Saya menderita dengan top speed di trek lurus, soalnya saya sangat lambat.” Ungkap Rossi dilansir dari Liputan6.
Meskipun mengalami kekalahan demi kekalahan, Rossi di tahun 2020 tetap optimis dapat lebih baik, mengingat tahun depan adalah musim terakhirnya di ajang MotoGP. “Jadi, ini sedikit lebih baik dibandingkan musim paling sulit dengan Ducati. Tapi tetap saja kami harus lebih kompetitif di masa depan.” ungkap Rossi.
Saat ini Rossi adalah satu-satunya pembalap paling tua di lintasan MotoGP. Pembalap Italia berusia 40 tahun itu, pada musim 2020 adalah kontrak terakhirnya dengan tim Monster Energy Yamaha.
Tahun Depan Rossi Pamit dari MotoGP
Berdasarkan tulisan CCN, keputusan tentang masa depan Rossi di MotoGP juga tergantung raihan yang diperolehnya pada musim depan. Diketahui, di musim 2020 tim Rossi akan mengalami pergantian kepala kru. David Munoz diketahui akan Silvano Galbusera. Musim MotoGP yang menyisakan dua balapan terakhir (Malaysia dan Valencia)
Penoreh tujuh gelar juara dunia MotoGP tersebut, mengakui jika tahun depan adalah balapan terakhirnya dan memikirkan segala kemungkinan terbaik untuknya. Saat ini Rossi yang pada GP Australia harus puas bertengger di posisi 8 balapan, membuatnya harus tampil maksimal di dua balapan terakhir.
Berdasarkan CNN, Rossi di akhir musim akan mengucapkan selamat tinggal, “Saya tidak tahu. Saya akan mengakhiri keikutsertaan di MotoGP tahun depan. Selama musim berlangsung saya akan berpikir mengenai apa yang akan saya lakukan setelah 2020. Tetapi saya pikir saya akan berhenti setelah musim depan. Saya akan menuju Valencia dan berkata ‘selamat tinggal’,” ungkap Rossi kepada Speedweek.
Apakah Valentino Rossi benar-benar mengakhiri masa kontraknya di tahun 2020? Jangan lewatkan info menarik seputar balapan MotoGP hanya di berita harian online sport.