Djawanews.com – Perwakilan tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska akan menghadapi lawan berat di Olimpiade Tokyo 2020, yakni Ratchanok Intanon.
Ratchanok Intanon melangkah ke perdelapan final berkat kemenangan rubber game dengan skor 19-21, 21-18, 21-10 atas wakil Malaysia Soniia Cheah. Melalui hasil ini, Intanon pun menyelesaikan fase penyisihan sebagai juara Grup N.
Sementara itu, Gregoria sudah lebih dulu mengamankan tempat pada babak perdelapan final usai menundukkan Lianne Tan (Belgia) dengan skor 21-11, 21-17. Berbekal kemenangan itu, Gregoria keluar sebagai juara Grup M.
"Saya merasa lebih nyaman karena sudah memainkan pertandingan pertama saya," ucap Gregoria mengenai penampilannya saat melawan Tan, dikutip dari BWF Badminton.
Terkait dengan lawan yang akan dihadapi pada babak selanjutnya, Gregoria Mariska Tunjung menegaskan bahwa dia siap menghadapi siapa pun. Tak terkecuali Ratchanok Intanon, yang sejauh ini masih dominan atas Gregoria.
"Sekarang, saya memiliki motivasi lebih untuk laga berikutnya. Saya selalu siap untuk memberikan yang terbaik, siapa pun lawan saya nanti."
"Saya tidak mau menyia-nyiakan kesempatan saya," kata dia lagi.
Gregoria dan Intanon tercatat sudah bertemu sebanyak tujuh kali. Dari ketujuh laga tersebut, tak ada satu pun yang berhasil dimenangi Gregoria.
Namun, dalam tiga pertandingan terakhir, atlet yang akrab disapa Jorji itu kembali mampu memaksa terjadinya rubber game seperti pada pertemuan pertamanya dengan Intanon.
Gregoria akan bertmu Intanon di babak 16 besar cabang olahraga bulu tangkis di Olimpiade Tokyo 2020.
Ingin tahu informasi mengenai sport lainnya? Pantau terus Djawanews dan ikuti akun Instagram milik Djawanews.