Djawanews.com – Olimpiade Tokyo 2020 bisa dikatakan menjadi mimpi buruk bagi pasangan ganda campuran Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying.
Dalam gelaran Olimpiade Tokyo 2020 kali ini, kedua pebulu tangkis yang pernah mendapat medali perak dalam Olimpiade Rio itu seakan-akan tidak meninggalkan kesan baik.
Bagaimana tidak, pasangan Chen Peng Soon/Goh Liu Ying justru harus mengakhiri perjuangan mereka sebagai juru kunci klasemen.
Tiga kekalahan didapatkan pasangan ganda campuran ranking tujuh dunia itu membuat keduanya harus pulang lebih awal tanpa kemenangan.
Terbaru, pasangan Chan Peng Soon/Goh Liu Ying harus mengakui keunggulan dari ganda andalan China, Wang Yilyu/Huang Dongping.
Pasangan Chan Peng Soon/Goh Liu Ying tak berdaya ketika kalah dengan skor 13-21 dan 19-21 dalam waktu 37 menit dari unggulan kedua tersebut.
Kekalahan melawan Wang Yilyu/Huang Dongping akhirnya membuat Chan Peng Soon/Goh Liu Ying gagal meraih kemenangan satupun di Olimpiade Tokyo 2021.
Sebelum menelan kekalahan melawan unggulan kedua asal China itu, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying juga sudah menelan dua kekalahan beruntun sebelumnya.
Kekalahan perdana didapatkan Chan Peng Soon/Goh Liu Ying kala berhadapan dengan wakil Hongkong, Tang Chin Man/Tse Ying Suet.
Pasangan Chan Peng Soon/Goh Liu Ying kalah dalam permainan rubber game atas peringkat 13 dunia tersebut.
Peraih medali perak Olimpiade Rio 2016 itu dipaksa mengakui keunggulan lawannya dengan skor 18-21, 21-10, dan 16-21.
Kekalahan tersebut terasa menyesakkan mengingat itu menjadi kekalahan kelima beruntun sejak perempat final Malaysia Masters 2018. Pasangan Chan Peng Soon/Goh Liu Ying tercatat hanya mampu meraih satu kemenangan dari enam pertemuan.
Kekalahan kembali didapatkan Chan Peng Soon/Goh Liu Ying kala bertemu wakil Jerman, Mark Lamsfuss/Isabel Herttrich pada laga kedua.
Tiga kekalahan tersebut menjadi pukulan telak bagi Chan Peng Soon/Goh Liu Ying yang memang tampak memudar performanya dalam beberapa tahun terakhir.
Kegagalan Chan Peng Soon/Goh Liu Ying memang mengejutkan mengingat kualitas yang dimiliki keduanya. Secara ranking BWF, keduanya juga masih berada di jajaran 10 besar dunia, tepatnya pada urutan ketujuh.
Alhasil kegagalan Chan Peng Soon/Goh Liu Ying membuat Malaysia sudah tak memiliki wakil satupun di sektor ganda campuran.
Hal ini mengingat keberadaan Chan Peng Soon/Goh Liu Ying menjadi satu-satunya wakil Malaysia di sektor ganda campuran Olimpiade Tokyo 2021.
Ingin informasi mengenai sport lainnya? Pantau terus Djawanews dan ikuti akun Instagram milik Djawanews.