Djawanews.com – Kejuaraan Tenis Wimbledon yang dianggap sebagai turnamen tenis utama dunia resmi dibatalkan karena pandemi virus corona atau COVID-19.
Pembatalan event yang sedianya digelar pada 19 Juni – 21 Juli 2020 tersebut diumumkan langsung oleh All England Lawn Tennis Club (AELTC) pada Rabu (1/4/2020).
“Dengan sangat menyesal jika dawn utama dari All England CLUC dan Komite Manajemen dari kejuaraan hari ini harus memutuskan jika The Championship 2020 akan dibatalkan karena khawatir dengan pademi virus corona,” bunyi pernyataan resmi AELTC, melansir Reuters.
Kejuaraan Tennis Wimbledon Diganti Tahun Depan
Grand Slam Wimbledon (Radio Times)
Wimbledon merupakan turnamen olahraga musim panas terbaru yang dibatalkan, mengikuti Olimpiade Tokyo 2020.
Sebagai gantinya, kejuaran tenis ke-134 tersebut akan digelar pada tahun depan, tepatnya pada 18 Juni – 11 Juli 2021.
“Wimbledon akan digelar pada 18 Juni hingga 11 Juli 2021,” tambah AELTC dalam penyataan tersebut.
AELTC mengatakan pembatalan tersebut merupakan yang pertama kali dalam 75 tahun terakhir. Sebelumnya, Grand Slam Wimbledon pernah dibatalkan pada saat Perang Dunia II, periode 1940-1945.
Pandemi virus corona membuat penyelenggara mempertimbangkan semua skenario dengan seksama. Mereka pun akhirnya memutuskan untuk membatalkan event pada tahun ini karena khawatir dengan kesehatan publik.
“Jadi kami bisa berkosentrasi tentang bagaimana kita dapat menggunakan luasnya sumber daya Wimbledon untuk membantu mereka yang ada di komunitas lokal dan sekitarnya,” pungkas AELTC.
