Djawanews.com – Taufik Hidayat mengaku pernah coba disuap ofisial Malaysia agar mengalah ketika bertanding menghadapi Lee Chong Wei. Seperti diketahui dua sosok ini pernah saling bersaing di jajaran teratas pebulutangkis teratas dunia. Terhitung sudah lebih dari 20 kali mereka berhadapan di arena bulutangkis.
Salah satu pertandingan antara Taufik dan Lee Chong Wei yakni pada semifinal Asian Games Doha 2006. Saat itu Lee Chong Wei jadi unggulan kedua di atas Tufik yang jadi unggulan ketujuh. Disinilah Taufik diminta mengalah oleh ofisial Malaysia.
Hal itu diungkap Taufik Hidayat dalam sebuah wawancara di TransTV. Ia mengatakan sempat didatangi seorang ofisial dari Asosiasi Bulutangkis Malaysia yang menawarkan uang suap.
Tidak tanggung-tanggung, ofisial tersebut menawarkan uang suap dua kali lipat dari bonus pemerintah Indonesia jika ia bersedia kalah dari Lee Chong Wei. Saat itu, Taufik Hidayat bukan hanya menolak tetapi juga marah dengan usaha suap tersebut.
Dan nyatanya Taufik Hidayat berhasil meraih emas di perhelatan olahraga tersebut dan mendapatkan bonus sekitar Rp225 juta rupiah dari pemerintah Indonesia.
Pengakuan itupun diketahui oleh Lee Chong Wei yang langsung kaget mendengarnya. Terlebih ia dan Taufik berkawan baik
"Jujur, saya tak tahu soal ini. Saya kaget saat orang-orang menghubungi saya hari ini," katanya kepada Timesport yang dikutip Detik.com.
"Taufik adalah kawan baik saya, jadi saya pun langsung menghubunginya. Ia menceritakan kejadiannya. Untungnya buat orang seperti saya dan Taufik, kehormatan negara selau jadi yang utama."
"Saya tahu siapa pelakunya, tapi kejadiannya sudah lama. Saya percaya kita harus melihat ke depan. Saya tak mau mempermalukan siapa-siapa," ujar Lee Chong Wei.