Djawanews.com – Operator Indesia Basketball League (IBL) akan menggelar kompetisi liga bola basket prosesional musim 2021. Karena dipentaskan di tengah pandemi, pihak operator menggelar simulasi penerapan protokol kesehatan sebagai bagian dari persiapan menghadapi kompetisi.
Jika tak ada aral melintang, liga bola basket paling bergengsi di Indonesia ini akan dimulai pada 15 Januari di Mahaka Square Arena, Jakarta.
Kegiatan simulai telah dilakukan Selasa (15/12/2020) kemarin dan dihadiri oleh Direktur IBL Junas Miradiarsyah, Sekjen PP Perbasi Nirmala Dewi, dokter mitra IBL, dan Wakil Wali Kota Jakarta utara Ali Maulana Hakim.
Junas Miradiarsyah memastikan, pihaknya akan menerapkan protokol kesehatan secara ketat saat kompetisi berlangsung.
“Seluruh peserta yang terlibat dalam kompetisi akan dikarantina. Kita lakukan dua kali fase tes swab, pertama sebelum kompetisi, setelah clearance baru mereka boleh berangkat,” kata Junas.
Ketika mereka tiba di Hotel Santika Kelapa Gading, semua atlet, ofisial dan panitia juga akan kembali menjalani tes swab.
“Ada satu lantai isolasi jika ada peserta yang positif hasil tesnya. Kami juga sediakan ambulan dan bekerja sama dengan Pertamedika sebagai rumah sakit rujukan,” terang Junas.
Dia menuturkan, setiap peserta wajib taat terhadap protokol kesehatan. Apabila ada yang melanggar, akan diberi sanksi dari ringan, sedang, hingga berat.
Simak perkembangan informasi terkini seputar olahraga hanya di Warta Harian Online Djawanews. Selain itu, untuk mendapatkan informasi cepat dan menarik jangan lupa ikuti Instagram @djawanewscom.
