Djawanews.com – Pebulutangkis Hendra Setiawan tak ingin terpengaruh dengan ekspektasi publik, yakni menjadi juara di turnamen All England 2020.
Hendra dan pasangan duetnya Mohammad Ahsan akan bertolak ke Inggris pada Sabtu (7/3/2020) malam. Ia datang ke All England sebagai juara bertahan di nomor ganda putra.
Dalam kejuaraan All England tahun lalu, Hendra/Ahsan berhasil keluar sebagai juara setelah mengalahkan pebulutangkis Malaysia Aaron Chia/Soh Wooi Yik di partai final dengan skor 11-21, 21-14, 21-12.
Tak Ingin Muluk-muluk di All England 2020
Statusnya sebagai juara bertahan membuat Hendra/Ahsan lebih diunggulkan dalam turnamen bulutangkis paling tua di dunia tersebut.
Meski demikian, Hendra tak ingin memasang target terlalu tinggi saat berlaga di Birmingham Arena.
“Kami akan memasang target masuk semifinal. Tidak usah muluk-muluk,” ujar Hendra, melansir Kompas, Kamis (5/3/2020).
Ia menilai, pertandingan yang akan dia hadapi dengan Ahsan pada tahun ini akan lebih berat ketimbang turnamen sebelumnya.
“Kalau dilihat dari lawannya, ya sepertinya akan lebih susah,” ujarnya.
“Namun saya dan Ahsan akan mencoba di All England Open ini,” tambah Hendra.
Dalam kalender BWF World Tour, turnamen All England 2020 akan digelar pada 11-15 Maret mendatang. Berdasarkan hasil undian, Hendra/Ahsan akan berhadapan dengan Akira Koga/Taicho Saito.