Djawanews.com – Pembalap Petronas Yamaha Fabio Quartararo gagal mendapatkan poin maksimal di MotoGP Eropa 2020 karena mengalami crash di lap pertama, tepatnya tikungan delapan.
Dalam race di Sirkuit Valencia, Minggu (8/11/2020), ban motor Quartararo kehilangan cengkaraman, hingga jatuh bersama dengan Aleix Espargaro kendati tak ada kontak antara keduanya.
Setelah terjatuh, Quartararo memang bisa melanjutkan balapan dan berhasil finis di urutan ke-14. Namun, dia hanya bisa mendapatkan 2 poin.
Kondisi ini membuat peluangnya meraih gelar juara dunia MotoGP tahun ini semakin menipis. Dia terpaut 37 angka dari Joan Mir yang menduduki posisi teratas klasemen sementara MotoGP 2020.
Setelah ajang MotoGP Eropa, poin Quartararo menjadi 125 poin dari sebelumnya 123 poin. Sedangkan Joan Mir melesat jauh dari 137 poin menjadi 162 poin.
Heartbreaking scenes to watch! 💔
— MotoGP™🏁 (@MotoGP) November 8, 2020
Don't give up @FabioQ20! It's not over until the final flag! ⚔️#EuropeanGP 🇪🇺 pic.twitter.com/qnsAJwwyBM
“Sangat menyakitkan karena bagi saya dan konsekuensi yang kami tanggung dengan performa motor kami. Saya tak senang dengan musim saya kali ini,” ujar Quartararo, mengutip Autosport.
Soal peluangnya menjadi juara dunia musim ini, rider asal Prancis itu terlihat pasrah. Dia merasa hal itu tak mungkin lagi bisa diraihnya.
“Jelas, saya kehilangan peluang jadi juara dunia hari ini,” tuturFabio Quartararo.
Simak perkembangan informasi terkini seputar olahraga hanya di Warta Harian Online Djawanews. Selain itu, untuk mendapatkan informasi cepat dan menarik jangan lupa ikuti Instagram @djawanewscom.