Djawanews.com – Kabar duka datang dari insan olahraga Tanah Air. Eks pelari maraton Eduardus Nabunome meninggal dunia akibat sakit jantung.
Kabar meningganya Eduardus tersebar melalui pesan berantai grup WhatsAPP pada Senin (12/10/2020) malam.
“Selamat malam mbak, saya Usy anak dari bapak Eduard Nabunome. Papa saya sudah di Rumah Tuhan yang kekal, terima kasih untuk setiap bantuannya. Saya atas nama mohon maad segala kesalahan papa. Terima kasih untuk om dan tante,” demikian bunyi pesan tersebut.
Sebelum meninggal, Eduard, sapaan akarabnnya, menjalani perawatan di rumah sakit Medistra, Jakarta. Dia terkena serangan jantung saat sedang melatih para pelari muda dari Eduard Atletik Club di Komplek Gelora Bung Karno Senayan.
Eduard direncakan bakal menjalani operasi pemasangan ring pada hari Senin (12/10/2020), namun batal karena paru-parunya mengalami pencairan sehingga dokter tidak berani mengoperasi Eduard. Mantan pelari jarak jauh itu berpulang di malam harinya.
Sekedar informasi, Eduard merupakan pelari asal Nusa Tenggara Timur. Dia membukukan hat-trick medali emas di nomor 10.000 meter putra SEA Games 1987, 1989, dan 991.
Sampai saat ini, Eduardus Nabunome masih memegang rekor nasional maraton putra dengan catatan waktu 2 jam 19,18 detik. Hal ini didapatkan saat bertanding di ajang Pekan Olahraga Nasional pada 12 September 1993.