Suku Ainu (アイヌ) merupakan sebuah kelompok etnis pribumi di Hokkaidō, Kepulauan Kuril, dan sebagian besar Sakhalin. Suku ini diperkirakan memiliki lebih dari 150.000 orang yang tersebar. Menurut penelitian, suku ini telah ada sejak periode Jomon.
Suku ini dipaksa untuk berasimilasi dengan budaya Jepang modern yang sangat berbeda dengan budaya mereka. Alhasil, mereka harus hidup dengan menyembunyikan identitas untuk mencegah timbulnya masalah sosial. Tertarik untuk mengenal lebih dalam tentang Suku Ainu? Berikut ini fakta-fakta menarik seputar Suku Ainu Jepang yang sulit ditemui dan hampir punah.
Fakta Suku Ainu Jepang
Hidup Tersembunyi
Suku Ainu memiliki perbedaan pendapat dengan pemerintah Jepang. Pemerintahan Jepang berharap Suku Ainu dapat berbaur dengan kebudayaan Jepang yang lebih modern. Karena alasan tersebut Suku Ainu hidup dengan cara bersembunyi. Banyak keturunan ainu yang tidak mengerti identitasnya karena orang tua mereka menyembunyikan hal tersebut untuk menghindari masalah sosial.
Memiliki Bahasa Sendiri
Suku Ainu memiliki bahasa sendiri yang berbeda dengan bahasa Jepang modern. Meski begitu Suku Ainu bisa berbahasa Jepang sehingga mudah untuk berbaur dengan masyarakat umum. Sayangnya, karena hidup yang terasing bahasa asli mereka pun sulit untuk diturunkan sehingga sudah tidak banyak lagi keturunan Suku Ainu yang bisa berbahasa Suku Ainu.
Baru Diakui pada Tahun 2008
Perseteruan antara Suku Ainu dan pemerintah membuat mereka hidup terasing. Pemerintah Jepang melarang segala bentuk kegiatan budaya Suku Ainu. Meski tergolong sebagai penduduk asli, mereka kabarnya sering mendapat diskriminasi. Kabar baiknya, Suku Ainu Jepang mendapat pengakuan dari pemerintah Jepang pada 2008 silam.
Tato Mulut dan Tidak Cukur Jenggot
Pada dasarnya kebudayaan Suku Ainu berbeda dengan budaya Jepang modern. Suku Ainu memiliki tradisi menggambar tato di mulut pada wanita yang telah dewasa. Sedangkan pria Suku Ainu akan berhenti mencukur jenggot setelah memasuki usai tertentu.
Memelihara Beruang
Suku Ainu memiliki tradisi untuk memelihara beruang. Mereka akan menangkap beruang dan membesarkannya seperti anak sendiri. Mereka akan berbagi makanan dan tempat tinggal dengan beruang. Setelah dewasa mereka akan melepaskan satu kea lam liar dan satu lagi untuk dimakan.
Itulah beberapa fakta-fakta menarik seputar Suku Ainu Jepang yang sulit ditemui dan hampir punah. Informasi seputar Suku Ainu kini bisa Anda ketahui di Sapporo Pirka Kotan (Pusat Promosi Budaya Ainu) di Hokkaido. Simak juga Suku Dayak Laut sukses usir penjajah dan penggal 1500 kepala tentara Jepang.