Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Profil
  • Serba-serbi
  1. Home
  2. Serba-serbi
Menumbuhkan Sikap Toleransi Antar Umat Beragama yang Makin Terkikis
Toleransi antar umat beragama (kompasiana)

Menumbuhkan Sikap Toleransi Antar Umat Beragama yang Makin Terkikis

Carla Padmasari
Carla Padmasari 05 Maret 2021 at 09:18pm

Menumbuhkan sikap toleransi antar umat beragama rupanya harus digarap secara serius. Apalagi melihat situasi beberapa tahun terakhir ini cukup memperihatikan, di mana banyak kelompok saling menyerang kelompok lain karena berbeda keyakinan. Toleransi sendiri sangat dibutuhkan di Indonesia yang terdiri dari beragam suku, ras dan kepercayaan.

Layaknya seorang saudara, seseorang tidak boleh menjatuhkan orang atau kelompok lain karena adanya perbedaan. Apalagi jika agama dijadikan alasan, tentu hal ini tidak dapat dibenarkan, karena agama adalah hak setiap individu. Orang lain tidak boleh ikut campur mengenai kepercayaan dan keyakinan seseorang.

Lalu bagaimana cara menumbuhkan sikap toleransi antar umat di tengah kehidupan yang makin individualis saat ini? Jawabannya adalah, orangtua dan guru yang berperan penting dalam membentuk sikap toleransi pada anak sedini mungkin. Sehingga anak-anak akan terbiasa dan terbiasa dengan perbedaan hingga kelak dewasa.

Cara Menumbuhkan Sikap Toleransi Antar Umat Beragama

Perbedaan adalah satu hal yang tidak mungkin dihindari dalam kehidupan bermasyarakat. Di manapun pasti ada perbedaan, entah dalam bahasa, ras, maupun agama. Namun melihat adanya celah untuk saling menyerang karena perbedaan merupakan suatu hal yang harus diwaspadai. Berikut ini cara menumbuhkan sikap toleransi dapat diterapkan.

  1. Menghargai hak orang lain

Agama dan kepercayaan adalah hak asasi setiap orang, sehingga orang lain tidak bisa ikut campur dalam menentukan keyakinannya. Selain itu, kebebasan memilih agama juga tertulis dalam undang-undang. Untuk menumbuhkan sikap toleransi Anda dapat memulainya dengan menghargai hak orang lain paling mudah, yaitu mendengarkan pendapat.

Sikap toleransi di Indonesia
Sikap toleransi di Indonesia (kompasiana)

  1. Melakukan perjalanan ke tempat berbeda

Liburan atau melakukan perjalanan ke tempat dengan kebudayaan dan adat yang berbeda dapat menjadi salah satu cara untuk meningkatkan sikap toleransi antar umat beragama. Dalam perjalanan ke tempat-tempat baru tersebut Anda dapat menemui dan belajar hal lain tentang perbedaan dalam kehidupan.

  1. Anggaplah orang lain tersebut sebagai diri Anda sendiri

Anda tidak bisa selalu mengutamakan keinginan pribadi tanpa mendengar pendapat orang lain. Seandainya Anda kesulitan untuk bertoleransi, sekarang cobalah untuk menganggap diri Anda sebagai orang yang ‘berbeda’ tersebut. Mengertilah jika perbedaan bukanlah sebuah hal yang patut untuk dijauhi.

Baca Juga:
  • Pria Austria Didenda Rp1,7 Juta Gara-gara Kentut di Hadapan Polisi Malaysia
  • Mengapa Durasi Puasa Ramadhan Bisa Berbeda-beda? Ada yang Sampai 20 Jam!
  • Inilah Tradisi Unik Membangunkan Orang Sahur di 3 Negara dari Tiga Benua

  1. Berteman dengan orang yang ‘berbeda’

Anda dapat berteman dengan siapapun tanpa harus memandang latar belakang agama, suku, maupun warna kulit atau asalnya. Berteman dengan orang yang ‘berbeda’ dengan Anda akan semakin mengasah sikap toleransi antar umat beragama.

Perbedaan Keyakinan Tidak Selalu Memisahkan

Perbedaan antar umat yang berbeda keyakinan tidak selalu menjadi rasa yang tersendiri antara umat yang lain. Perbedaan ini tidak selalu menjadi pemisah antar hubungan dengan umat yang lainnya.Perbedaan memang sudah seharusnya tidak dianggap sebagai sesuatu yang memisahkan.  

Sudah seharusnya kita memahami jika dunia ini memang tidak semua isinya sama. Salah satu cara termudah untuk menunjukkan sikap toleransi antar umat beragama adalah dengan menghormati orang lain yang sedang beribadah atau merayakan hari besar keagamaannya.

Bagikan:
#Serba Serbi#sikap toleransi#umat beragama

Berita Terkait

    Pria Austria Didenda Rp1,7 Juta Gara-gara Kentut di Hadapan Polisi Malaysia
    Serba-serbi

    Pria Austria Didenda Rp1,7 Juta Gara-gara Kentut di Hadapan Polisi Malaysia

    Djawanews.com - Seorang pria asal Austria didenda sebesar 483 ringgit, sekitar Rp1,7 juta. Penyebabnya hanyalah kentut, tapi kentut di hadapan polisi Malaysia. Kejadian ini sebenarnya telah terjadi ....
    Carla Padmasari
    Carla Padmasari
  • Mengapa Durasi Puasa Ramadhan Bisa Berbeda-beda? Ada yang Sampai 20 Jam!
    Serba-serbi

    Mengapa Durasi Puasa Ramadhan Bisa Berbeda-beda? Ada yang Sampai 20 Jam!

    Carla Padmasari
  • Inilah Tradisi Unik Membangunkan Orang Sahur di 3 Negara dari Tiga Benua
    Serba-serbi

    Inilah Tradisi Unik Membangunkan Orang Sahur di 3 Negara dari Tiga Benua

    Carla Padmasari
  • Peralatan Pemadam Kebakaran yang Wajib dan Melekat pada Petugas Damkar
    Serba-serbi

    Peralatan Pemadam Kebakaran yang Wajib dan Melekat pada Petugas Damkar

    Djwanews.com - Peralatan pemadam kebakaran merupakan unsur penting dalam unit Damkar di berbagai wilayah. Dengan peralatan yang sesuai dengan standar operasional, petugas damkar bisa lebih mudah ....
    Carla Padmasari
    Carla Padmasari
  • Sejarah Pemadam Kebakaran Indonesia Sejak Zaman Hindia Belanda
    Serba-serbi

    Sejarah Pemadam Kebakaran Indonesia Sejak Zaman Hindia Belanda

    Carla Padmasari
  • Begini Sejarah Tempe, Makanan Indonesia yang Diusulkan Jadi Warisan Takbenda Dunia
    Serba-serbi

    Begini Sejarah Tempe, Makanan Indonesia yang Diusulkan Jadi Warisan Takbenda Dunia

    Carla Padmasari

Populer

Perempuan Ini Kaget Begitu Tahu Calon Menantunya adalah Putri Kandungnya yang Hilang
Serba-serbi

1

Perempuan Ini Kaget Begitu Tahu Calon Menantunya adalah Putri Kandungnya yang Hilang

Sosok Biksu Paling Kesepian di Tibet yang Hidup Sendirian di Kuil Terasing
Serba-serbi

2

Sosok Biksu Paling Kesepian di Tibet yang Hidup Sendirian di Kuil Terasing

Kisah Unik Dua Pasutri Kembar yang Tinggal Serumah, Sering Tertukar Pasangan
Serba-serbi

3

Kisah Unik Dua Pasutri Kembar yang Tinggal Serumah, Sering Tertukar Pasangan

Film Dokumenter Suku Korowai d Boven Digoel Sempat Hebohkan AS, Ada Apa?
Serba-serbi

4

Film Dokumenter Suku Korowai d Boven Digoel Sempat Hebohkan AS, Ada Apa?

Pria Ini Rela Makan 30 Kg Jeruk yang Ditahan di Bandara karena Tak Mau Bayar Kelebihan Bagasi
Serba-serbi

5

Pria Ini Rela Makan 30 Kg Jeruk yang Ditahan di Bandara karena Tak Mau Bayar Kelebihan Bagasi

Pilihan Editor

Jarak Jodoh Kita Selalu Dekat, Menurut Penelitian Tak Sampai 70 KM dari Rumah
Relationship

Jarak Jodoh Kita Selalu Dekat, Menurut Penelitian Tak Sampai 70 KM dari Rumah

Fakta Farah Puteri Nahlia Anggota DPR RI Cantik yang Ternyata Menjabat di Usia 23 Tahun
Berita Hari Ini

Fakta Farah Puteri Nahlia Anggota DPR RI Cantik yang Ternyata Menjabat di Usia 23 Tahun

Pria Austria Didenda Rp1,7 Juta Gara-gara Kentut di Hadapan Polisi Malaysia
Serba-serbi

Pria Austria Didenda Rp1,7 Juta Gara-gara Kentut di Hadapan Polisi Malaysia

Israel Dituding Halangi Azan di Yerusalem Usai Sabotase Loudspeaker Masjid Al-Aqsa
Berita Hari Ini

Israel Dituding Halangi Azan di Yerusalem Usai Sabotase Loudspeaker Masjid Al-Aqsa

9 Aplikasi yang Diprediksi Makin Aktif Digunakan Netizen Selama Bulan Ramadhan
Teknologi

9 Aplikasi yang Diprediksi Makin Aktif Digunakan Netizen Selama Bulan Ramadhan

Kadrun Panggilan PKI untuk Umat Islam, Benarkah?
Berita Hari Ini

Kadrun Panggilan PKI untuk Umat Islam, Benarkah?

Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
facebook
twitter
instagram
© Copyright 2020 Djawanews Media Utama