Djawanews.com – Banyak yang mengira sejarah penemuan kondom dimulai sejak era modern. Namun berdasarkan bukti sejarah, kondom sudah digunakan sejak tahun 11.000 SM.
Temuan mengejutkan tersebut didasarkan dari lukisan pada dinding gua Grotte Des Combarelles di Prancis, yang memiliki corak kondom. Meskipun tidak jelas fungsi kondom di masa itu, namun para ilmuwan meyakininya jika hal tersebut adalah bukti ditemukannya kondom.
Sejarah Penemuan Kondom dari Masa ke Masa
Jika di masa lalu kondom digunakan sebagai pelindung terhadap serangga, kini kondom efektif sebagai pelindung penyakit menular, kontrasepsi, hingga metode pencegahan kanker serviks bagi para wanita.
Jadi, jangan dibayangkan jika kondom di masa dahulu memiliki berbagai rasa dan varian unik seperti zaman sekarang. Penggunaan kondom di Mesir kuno (1000 SM) berasal dari bahan linen yang difungsikan sebagai pelindung penis dari serangga dan penyakit tropis.
Kondom dengan bahan karet kemudian dikenalkan oleh Charles Goodyear pada tahun 1839, yang dikenal sebagai gebrakan “kondom murah” (tingle)
Kemudian pada tahun 1400-an penggunaan kondom berkembang di Asia sebagai kontrol kelahiran dan mencegah infeksi. Di China bahan dasar konsom adalah usus domba atau kertas yang diminyaki. Sementara di kondom di Jepang lebih unik yaitu menggunakan kulit kura-kura atau tanduk binatang.
Dokter Raja Charles II Inggris adalah orang paling dikenang dalam sejarah penemuan kondom di awal abad 17. Bagaimana tidak, dokter tersebut bernama Dr. Condom yang mulai mengkampanyekan penggunaan kondom yang terbuat dari usus domba sebagai alat pencegah penyakit kelamin menular.
Sejarah penemuan kondom kemudian bergerak pesat mulai abad 18 hingga 19, beriringan dengan penemuan lateks dan plastik. Kondom kemudian menjadi sebuah komoditas meriah yang selalu diproduksi dan dipakai setiap harinya.
