Djawanews.com – Manasi Joshi adalah merupakan para atlet asal India dari cabang olahraga Bulu Tangkis.
Dulunya, Manasi berprofesi sebagai insinyur perangkat lunak. Kehidupannya mulai berubah setelah setelah sebuah truk menabrak dan melindas kakinya.
Sang dokter yang menyelamatkan Manasi terpaksa harus mengamputasi kakinya karena sudah termakan gangren alias pembusukan daging.
Mencetak Sejarah dan Menjadi Juara Dunia Bulu Tangkis dengan Kaki Palsu
Setelah kakinya diamputasi, Manasi menjalani rehabilitasi dengan berolahraga badminton. Tidak disangka, ia ternyata sangat lihai bermain Badminton.
Suatu ketika, dalam turnamen kecil, Manasi berhasil mengalahkan seorang atlet badminton yang bukan dari para-atlet. Di sinilah ia mulai menarik perhatian.
Perempuan yang lahir pada 11 Juni 1989 ini disarankan untuk ikut dalam uji coba tim nasional para-badminton India dan berhasil terpilih untuk mewakili India di Spanyol.
Meski tidak menjadi juara di kejuaraan itu, namun untuk pertamakalinya, Manasi merasakan ‘angin perubahan’ yang datang dari dunia olahraga.
Pada bulan Agustus 2019 lalu, Manasi berhasil mencetak sejarah dengan menjadi juara dunia para-badminton.
Di pertandingan final, ia menumbangkan rekan senegaranya, Parul Parma yang juga sesama para-atlet. Padahal sebelumnya, ia belum pernah sekalipun menang melawannya.
“Saya sangat fit. Gerakan saya gesit di lapangan, pukulan saya, semua terasa jelas arahnya,” ujar Manasi seperti dikutip dari BBC News Indonesia.
Menurut pelatih Badminton Legendaris India Pullela Gopichand, Manasi adalah sosok yang sangat fokus dan berani. Sifat itulah yang membuat dirinya menjadi juara dunia.
Kini, Manasi Joshi tengah menyiapkan diri di kejuaraan Paralympics di Tokyo. Tidak ada partai tunggal dalam kejuaraan tersebut. Maka ia akan bermain bulu tangkis di nomor ganda. Bermain ganda, adalah sesuatu yang belum pernah ia lakukan sebelumnya.