Djawanews.com – Masih ingatkah Anda terhadap sebuah mitos yang beredar di kalangan masyarakat Jawa yang menyatakan bahwa arwah gentayangan disebabkan karena tali pocong kafan jenazah yang tak dibuka?
Mitos tersebut sangat populer dan banyak dipercaya oleh masyarakat. Bahkan banyak film Indonesia terinspirasi dari mitos tersebut yang kemudian membuat film tentang pocong. Dari mitos tersebut kemudian timbul pertanyaan, apakah mitos itu benar-benar terjadi?
Mitos tersebut sebenarnya banyak dibahas, baik dari segi praktisi spiritual maupun dari segi agama islam. Dari segi agama, melepas tali kafan pada jenazah sebelum ditimbun memang dianjurkan oleh sebagian ulama untuk dibuka.
Pada sebuah riwayat dikatakan bahwa Nabi Muhammad SAW melepaskan ikatan kain kafan dari jenazah Nu’aim bin Mas’ud saat dimasukan ke dalam kubur. Hal ini sama dengan apa yang diriwayatkan oleh al Atsram dari
Ibnu Mas’ud berkata, ”Apabila kalian memasukan mayit kedalam lahad maka lepaslah ikatannya.” (Markaz al Fatwa No. 57585).
Sedangkan dari Imam Ar-Romli dalam kitabnya yang berjudul Nihayatul Muhtaj juga memiliki pernyataan yang serupa.
"Bila mayat sudah diletakkan di kubur, maka dilepaslah segenap ikatan dari tubuhnya berharap nasib baik yang membebaskannya dari kesulitan di alam Barzah, karenanya, makruh hukumnya bilamana ada sesuatu yang mengikat bagian tubuh jenazah baik jenazah anak-anak maupun jenazah dewasa."
Meski membuka tali pocong adalah anjuran dalam agama islam, saat tidak dibuka karena suatu alasan yang darurat juga diperbolehkan. Sedangkan mitos yang mengatakan bahwa tali pocong yang tidak dibuka akan menimbulkan arwah gentayangan adalah tidak benar.
Dalam agama islam, orang yang telah meninggal akan kembali kepada Allah, sehingga tidak mungkin bisa meneror manusia yang masih hidup. Satu-satunya kemungkinan adalah adanya jin yang menyerupai orang yang telah meninggal.
Jin yang menyerupai orang meninggal kemudian dikaitkan dengan arwah gentayangan. Jin juga masuk dalam mitos masyarakat Jawa. Kami menyajikan artikel tentang mitos orang Jawa di situs resmi Pewarta Harian Online Djawanews. Anda juga bisa mengikuti Djawanews melalui akun media sosial Instagram @djawanews dan melalui aplikasi Babe. Hubungi kami untuk membagikan foto, video, artikel, dan berita lainnya.