Djawanews.com – Indonesia memiliki kawasan perairan yang serupa dengan Segitiga Bermuda, yakni Segitiga Masalembo. Masalembu atau Masalembo sendiri adalah nama sebuah kecamatan di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, yang terdiri dari tiga pulau, yakni Masalembu, Masakambing, dan Kramian.
Ada alasan tersendiri mengapa Masalembo disebut sebagai Segitiga Bermuda milik Indonesia, yakni karena di wilayah itu sering terjadi kecelakaan laut yang memakan korban. Dari sekian banyak rentetan kecelakaan, ada satu kecelakaan naas yang cukup melegenda dan melibatkan Kapal Tampomas II pada 27 Januari 1981.
Hebatnya kecelakaan tersebut membuat Iwan Fals mengabadikan peristiwa mengerikan itu ke dalam sebuah lagu yang berjudul “Celoteh Camar Tolol”.
Selain menyebabkan kecelakaan Kapal Tampomas II, perairan itu juga membuat kapal lain tenggelam, seperti Kapal Motor Penumpang (KMP) Mutiara Sentosa I (2017), Kapal Motor (KM) Santika Nusantara (2019), dan masih banyak lagi.
Hingga saat ini, ada banyak teori yang menyatakan penyebab seringnya terjadi kecelakaan di wilayah tersebut. Tidak hanya dikaitkan dengan hal mistis, ada beberapa pendapat yang mengatakan bahwa kawasan Masalembo dicurigai sebagai titik munculnya fenomena alam air pocket atau kantung udara. Air pocket sendiri adalah kondisi saat udara berkecepatan tinggi berembus. Pesawat yang terbang di atasnya bisa dengan cepat tersedot ke bawah atau terpental.
Selain itu ada pula yang mengatakan bahwa perairan di wilayah itu memiliki arus yang berputar. Dilansir dari Tirto, dalam sebuah catatan yang bertajuk Injak (2018), Sutrisno, sang penulis pernah punya pengalaman menaiki kapal di atas perairan Masalembo.
Menurut Sutrisno, kawasan perairan itu memang punya arus laut yang sangat kencang. Perairan itu juga jadi tempat bertemunya dua arus, arus dari Barat dan terus memanjang ke Laut Jawa, serta arus Utara berasal dari Selat Makassar.
Tak bisa dipastikan sebenarnya apa yang tersembunyi di dalam perairan tersebut karena belum ada penelitian atas bangkai pesawat atau kapal tenggelam di wilayah tersebut. Berbagai sumber mengatakan bahwa bangkai kapal dan pesawat raib tak berbekas.
Banyak hal menarik di balik Segitia masalembo. Untuk mendapatkan artikel menarik lainnya, kunjungi situs resmi Warta Harian Nasional Djawanews. Anda juga bisa mengikuti kami melalui akun media sosial Instagram @djawanewscom dan melalui aplikasi Babe. Hubungi kami untuk membagikan foto, video, artikel, dan berita lainnya.