Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Serba-serbi
  • Kriminal
  1. Home
  2. Serba-serbi
Marak Penyerangan Kiai Mirip Pembantaian Banyuwangi 1998: Kemunculan Teror Ninja sebelum Suharto Mundur
Ilustrasi tragedi Banyuwangi 1998 (suratkabar)

Marak Penyerangan Kiai Mirip Pembantaian Banyuwangi 1998: Kemunculan Teror Ninja sebelum Suharto Mundur

Carla Padmasari
Carla Padmasari 15 September 2020 at 10:09am

Djawanews.com – Penyerangan kiai dan ulama yang akhir-akhir marak terjadi mengingatkan sebagian masyarakat pada peristiwa “Banyuwangi 1998”. Seperti yang diketahui, tahun 1998 adalah periode di mana Indonesia sedang diterpa berbagai masalah, terutama di sektor politik dan ekonomi.

Peristiwa tersebut merujuk pada pembantaian yang terjadi di Banyuwangi pada tahun 1998, yang menyasar pada orang yang mempraktikkan santet, tenung, dan ilmu hitam lainnya. Berdasarkan informasi dari beberapa sumber, peristiwa berdarah itu bermula pada pembunuhan yang terjadi di bulan Februari 1998.

Awalnya pembunuhan hanya dianggap kasus biasa, tak ada yang menduga bahwa kasus tersebut jadi awal mula pembantaian berdarah lain. Sejak saat itu, banyak masyarakat Banyuwangi yang resah lantaran korban terus berjatuhan.

Dalam perkembangannya, korban ternyata tidak hanya dukun santet saja, namun dari kalangan spiritualis lainnya. Di antara korban lain bahkan ada yang guru mengaji, dukun suwuk (penyembuh), bahkan tokoh-tokoh masyarakat.

Pembantaian semakin marak, muncul oknum berpakaian hitam tertutup yang kemudian dikaitkan dengan ninja. Mereka meneror di Banyuwangi dengan senjata tajam berupa sabit atau parang. Anehnya, beberapa sumber mengatakan bahwa mereka sangat terampil dan terlatih. Bahkan sebelum mereka beraksi, mereka menandai rumah korban dengan tanda silang. Setelah itu memadamkan listrik untuk memancing penghuni ke luar rumah.

Korban terbunuh dengan kondisi yang mengenaskan seperti kondisi tubuh tercabik, tulang patah, kepala pecah. Ada pula korban yang diseret, atau bahkan dipukuli hingga tewas. Ketakutan yang muncul akibat adanya teror ninja membuat masyarakat di Banyuwangi berjaga di kampung-kampung dan dipersenjatai dengan alat seadanya.

Berminggu-minggu masyarakat memilih tidur di luar rumah. Mereka juga tidak bisa tidur dengan tenang karena ketakutan. Hal itu diperparah dengan krisis yang melanda Indonesia.

Potongan surat kabar tentang penyerangan Kiai dan tokoh spiritual di Banyuwangi
Potongan surat kabar tentang penyerangan Kiai dan tokoh spiritual di Banyuwangi (tirto)

Ketakutan yang ditimbulkan dari rentetan teror oleh ninja menyebabkan kepanikan masal kala itu di Banyuwangi. Masyarakat Banyuwangi bergantian berjaga di kampung-kampung. Mereka mempersenjatai diri dengan alat seadanya. Berminggu-minggu masyarakat Banyuwangi tidak dapat tidur dengan tenang, ditambah lagi Indonesia kala itu juga sedang mengalami krisis moneter.

Penjagaan ketat membuahkan hasil. Warga berhasil menangkap ninja yang meresahkan tanpa bantuan aparat. Saat warga mencoba menggali informasi dari para ninja, banyak keanehan muncul, salah satunya adalah para ninja tersebut teridentifikasi sebagai orang gila. Masyarakat juga mulai sadar bahwa di wilayah mereka mulai kedatangan orang gila yang entah datang dari mana.

Saat ditanya, ninja itu juga menunjukkan ketidakwarasannya. Kejadian ini tentu menimbulkan pertanyaan besar. Banyak pihak yang kemudian menganggap bahwa para pembunuh itu memang terlatih untuk bersikap tidak waras saat tertangkap.

Hingga saat ini, dalang di balik penyerangan kiai, dukun santet, dan serangkaian teror di tahun 1998 belum terungkap. Masih banyak artikel menarik yang membahas periode tersebut. Untuk mendapat artikel menarik lain, kunjungi situs resmi Pewarta Harian Online Djawanews. Anda juga bisa mengikuti Djawanews melalui akun media sosial Instagram @djawanews dan melalui aplikasi Babe. Hubungi kami untuk membagikan foto, video, artikel, dan berita lainnya.

Bagikan:
#Penyerangan kiai#POLITIK#ekonomi#pembantaian#banyuwangi#1998#ninja#Syekh Ali Jaber

Berita Terkait

    Kisah Asep Ismatullah, Pria Banten yang Jadi Imam di Dubai, Awalnya Cuma Iseng
    Serba-serbi

    Kisah Asep Ismatullah, Pria Banten yang Jadi Imam di Dubai, Awalnya Cuma Iseng

    Djawanews.com – Nama Asep Ismatullah ramai menjadi sorotan warganet TikTok. Pasalnya nama Asep Ismatullah menjadi imam di Masjid Al-Akhyar di Dubai. Seperti apa perjalanan pemuda asal Lebak ....
    Janu Wisnanto
    Janu Wisnanto
  • Motivasi Religi: Cara Melakukan Tobat Agar Diterima Allah SWT
    Serba-serbi

    Motivasi Religi: Cara Melakukan Tobat Agar Diterima Allah SWT

    MS Hadi 08 Apr 2023 08:44
  • Mudik 2023: Prediksi dan Panduan Hindari Kemacetan
    Serba-serbi

    Mudik 2023: Prediksi dan Panduan Hindari Kemacetan

    Janu Wisnanto 04 Apr 2023 13:26
  • Makanan Khas Natal dari Berbagai Negara di Dunia
    Serba-serbi

    Makanan Khas Natal dari Berbagai Negara di Dunia

    Djawanews.com – Perayaan natal tiap tahun tidak pernah jauh dari makanan khas Natal yang dimiliki setiap negara. Ada beberapa makanan khas Natal yang dimiliki oleh beberapa negara ....
    Janu Wisnanto
    Janu Wisnanto
  • Menghabiskan Malam Tahun Baru 2023 di Jogja, Kunjungi Tempat Seru Ini
    Serba-serbi

    Menghabiskan Malam Tahun Baru 2023 di Jogja, Kunjungi Tempat Seru Ini

    Janu Wisnanto 25 Dec 2022 04:58
  • Beneran atau Bohongan? 8 Ciri-Ciri Orang yang Mengalami Kesurupan Sungguhan
    Serba-serbi

    Beneran atau Bohongan? 8 Ciri-Ciri Orang yang Mengalami Kesurupan Sungguhan

    MS Hadi 14 Nov 2022 12:05

Anda Harus Tahu

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?
Kesehatan

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda
Lifestyle

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar
Lifestyle

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android
Teknologi

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!
Lifestyle

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan
Kesehatan

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan

Pilihan Editor

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien
Berita Hari Ini

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya
Berita Hari Ini

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said
Berita Hari Ini

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD
Berita Hari Ini

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa
Berita Hari Ini

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
Berita Hari Ini

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Follow Google News Kami: Djawanews logo
Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
fb
tw
ig
© Copyright 2025 Djawanews Media Utama
arrow-up