Mengetahui fakta dan sisi lain Kampung Gajah yang viral.
Mulai dibuka pada 23 Desember 2010, taman rekreasi Kampung Gajah Wonderland pada mulanya ramai pengunjung, mamun pada Desember 2017 tempat wisata yang berlokasi di Bandung Barat tersebut harus ditutup.
Kini Kampung Gajah menjadi terbengkalai dan memprihatinkan, hal tersebut diketahui publik setelah salah seorang vlogger mengabadikan dan mengunggahnya ke akun sosial media.
Melalui artikel kali ini Djawanews sajikan beberapa fakta menarik Kampung Gajah, mulai dari pembangunan, kebangkrutan, hingga kisah horor di dalamnya.
Fakta Menarik Seputar Kampung Gajah
1. Dulunya Ramai Pengunjung
Arena wisata Kampung Gajah dibangun di atas lahan 36 hektar dan memiliki 30 wahana bermain. Beberapa wahana favorit di antaranya flying fox, motor ATV, kuda, GoKart, dan Rumah Teletubbies.
Pada awal dibuka, Kampung Gajah dapat menarik perhatian wisatawan, karena menawarkan pemandangan alam pegunungan Bandung yang asri dan memiliki ikon permainan unik seperti wahana perosotan ban di lahan kering.
2. Kampung Gajah Bangkrut karena Utang
Sebagaimana ditulis Detik, PT Cahaya Adiputra Sentosa (CAS) yang merupakan pemegang lisensi Kampung Gajah Wonderland memiliki hutang yang tidak dapat dibayar sebesar Rp 651 miliar. Kemudian dalam rapat kreditur pada bulan Februari 2017 diputuskan jika perusahaan bangkrut dan menyisakan lahan dan bangunan Kampung Gajah yang tengah dilelang.
3. Horornya Kampung Gajah
Hastag #kampunggajah menjadi viral di sosial media, setelah seorang pembuat video kreatif membagikan hasil perjalannya di Kampung Gajah. Pemilik akun @satryalasmana menjadi viral karena unggahannya di Instagram.
Satrya yang merupakan pembuat konten video mengaku melakukan perjalanan ke Kampung Gajah pada April 2019 bersama timnya dengan judul The Abandoned Theme Park.
Melalui unggahan di akun Instagramnya, diketahui jika kondisi Kampung Gajah kini memprihatinkan dan terbengkalai. Kesan seram langsung ditangkap oleh para penonton, telebih setelah sang pemilik akun menambahkan keterangan pada video tersebut.
”Ada beberapa tragedi yang agak aneh kejadian selama hunting disini; 1) Kamera 2 kali mati saat ngerekam. Padahal baterai full dan memory juga masih penuh. Sekali mati di perosotan tornado, sekali lagi mati di basement bangunan. 2) Drone trouble. RC Connection Error di ketinggian cuma 30 meter tepat di wahana tornado juga. Padahal pas ambil footage diketinggian 120 meter untuk ambil keseluruhan area, drone normal dan lancar.”, tulis akun @satryalasmana.
Bagi Anda yang penasaran dengan kondisi Kampung Gajah sekarang, silahkan kunjungi. Namun, perlu diperhatikan agar tetap berhati-hati, juga jaga sikap dan tetap santuy ya.