Anda lebih mirip siapa, ayah atau ibu? Cobalah bercermin dan lihatlah kemiripan fisik maupun sifat diri kita. Sebab, setidaknya ada tiga hal yang memang diwariskan dari orang tua kepada anaknya.
Tiga hal yang memang diwariskan dari orang tua
- Tinggi badan
Para peneliti meyakini bahwa sekitar 80% tinggi badan seorang anak dipengaruhi faktor keturunan. Itu berarti, fisik tubuh anak yang tinggi diperoleh karena orang tua memiliki ciri fisik serupa.
Namun, ada juga antara saudara kandung memiliki tinggi badan yang berbeda. Ini bisa jadi karena adanya kombinasi gen kedua orang tua yang berbeda sehingga ukuran tinggi badan antara kakak dan adik tidak sama.
- Ciri fisik
Ayah dan ibu kita menyumbang masing-masing 23 kromosom yang akhirnya membentuk 46 buah kromosom total atau 23 pasang kromosom. Dalam setiap kromosom, ada berbagai informasi dari gen yang berperan untuk menentukan tampilan fisik seorang anak.
Karena tubuh setiap orang memiliki 2 pasang kromosom berbeda dari ayah dan ibu, berarti pasangan gennya juga tidak sama. Sepasang gen itulah yang berperan terhadap pembentukan ciri atau tampilan fisik yang khas dari seseorang.
- Risiko penyakit
Setiap anak normalnya memiliki 2 salinan gen dari kedua orang tuanya. Ketika DNA yang telah diturunkan ini mengalami kerusakan, maka strukturnya pun berubah.
Kerusakan pada struktur DNA itu bisa dipicu berbagai hal. Salah satunya paparan bahan kimia yang kemudian bisa menyebabkan munculnya penyakit.
Struktur DNA yang rusak itu bisa menurun pada anak, terlebih jika gen tersebut cukup kuat dan bisa mengalahkan gen lainnya yang tidak membawa penyakit.
Dan ketika dilahirkan, kemungkinan seorang anak memang sudah memiliki risiko penyakit keturunan yang dialami oleh orang tuanya.
Untuk mengetahui ragam perkembangan peristiwa regional, nasional dan mancanegara terupdate, ikuti terus rubrik Berita Hari ini di warta harian Djawanews. Selain itu, untuk mendapatkan update lebih cepat, ikuti juga akun Instagram @djawanews.
