Djawanews.com – Preman yang ditakuti banyak orang namun disegani oleh masyarakat ternyata tidak hanya ada di film, di dunia nyata ternyata ada. Salah satu sosok tersebut bernama Gun Jack. Ia adalah preman Jogja yang namanya akan membuat preman lain tertunduk.
Gun Jack tidak hanya memiliki kebringasan seorang preman, namun ia disebut memiliki kebaikan yang membuat masyarakat sekitar segan. Pada masa kejayaannya, Gun Jack berkuasa di Badran, Kecamatan Bumijo, Kota Yogyakarta.
Sebagai seorang preman, ia tetu memiliki banyak sebutan nama, Gun Jack salah satunya. Beberapa sumber menyatakan bahwa ia memiliki nama Gunardi, namun ada juga yang menyebut bahwa namanya adalah Agus Joko Lukito. Mana yang benar, entahlah. Yang jelas, kebrutalannya yang berbicara.
Dilansir dari Vice, Wulan adalah anak perempuan Gun Jack. Berdasarkan pengakuannya, wilayah Badran dulunya adalah pemakaman Cina, yang kerap jadi tempat persembunyian bagi para perampok dan pencuri yang buron.
Lambat laun banyak rumah berdiri dan penduduk mulai berdatangan. Hingga saat ini, Badran sangat lekat dengan stigma kriminal karena dianggap banyak ditinggali oleh penjudi, pemabuk, transgender, dan sebagainya. Meski stigma itu belum tentu benar.

Suasana kampung Gun Jack, Badran (vice)
Di lingkungan itu pula Gun Jack jadi satu-satunya penguasa. Selain berdagang bakso, ia mengamankan perjudian lokal. Kiprahnya sebagai preman juga terdengar di telinga penguasa, yang juga memanfaatkan jasanya untuk beberapa pekerjaan.
Pada tahun 1987, Gun Jack direkrut oleh Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Ia menjadi Anggota Gerakan Pemuda Kakbah (GPK). Sejak saat itu kepremanannya semakin dikenal banyak orang.
Seperti layaknya pemimpin, saat Gun Jack menguasai Badran, banyak sumber yang mengatakan bahwa angka kriminalitas di wilayah itu berkurang. Karena itu masyarakat semakin segan dengan Gun Jack karena berhasil membawa ketentraman dan keamanan di wilayah itu. Kekuasaan Gun Jack semakin luas di Kota Jogja pada tahun 1990-an.
Wulan sendiri mengaku bahwa memiliki ayah preman terbesar dan ditakuti bukan perkara mudah. Ia mengakui bahwa sang ayah kerap disebut baik hati, namun kerap juga mendapati sikapnya yang brutal.
Seperti yang terjadi suatu ketika di Malioboro. Saat itu Gun Jack disebut memarkirkan mobil di kawasan yang seharusnya bebas kendaraan. Karena hal itu Gun Jack ditegur oleh juru parkir. Tak terima dengan teguran itu Gun Jack memanggil kawan-kawannya dan mengeroyok si tukang parkir. Itu hanya satu dari sekian kebrutalan Gun Jack.
Sang ayah pernah menunjukkan sisi lain dirinya kepada Wulan saat ia beranjak dewasa. Saat itu Wulan mengaku diajak bicara empat mata sambil menunjukkan kartu anggota Badan Intelijen Negara (BIN).
“Ini lho kerjaan babe sebenarnya. Kamu jangan malu lagi ya punya bapak babe, kamu harusnya bangga,” ungkap Wulan.
Era kempemimpinan Gun Jack berakhir saat ia meninggal pada tahun 2011. Ia meninggal karena limfoma, kanker kelenjar getah bening yang menghancurkan sistem imunnya. Saat ini Yogyakarta telah dikuasai kelompok preman baru. Meski telah meninggal, nama Gun Jack tetap dikenang sebagai preman yang ditakuti sekaligus baik hati.
Ada banyak kisah menarik tentang Gun Jack. Untuk mendapat artikel menarik lain, kunjungi situs resmi Pewarta Harian Online Djawanews. Anda juga bisa mengikuti Djawanews melalui akun media sosial Instagram @djawanews dan melalui aplikasi Babe. Hubungi kami untuk membagikan foto, video, artikel, dan berita lainnya.