Djawanews.com – Thomas Tuchel, pelatig Chelsea dikabarkan tidak mengharapkan kehadiran Saul Niguez sejak awal ke dalam skuadnya. Chelsea mendatangkan Saul Niguez jelang penutupan bursa transfer musim panas 2021.
The Blues mendaratkan Saul Niguez dari Atletico Madrid dengan status sebagai pemain pinjaman selama satu musim penuh. Chelsea memiliki opsi untuk membeli Saul Niguez secara permanen ketika status peminjamannya telah berakhir. Namun, perjalanan karir Saul Niguez di Chelsea tak berjalan mulus di musim 2021-2022. Gelandang Spanyol tersebut hingga kini masih belum mendapatkan kepercayaan penuh dari Thomas Tuchel. Saul baru dimainkan Tuchel selama lima pertandingan di lintas kompetisi.
Saul tercatat sudah dua kali main di Liga Inggris, dua laga di Piala Liga Inggris, dan sekali di Liga Champions. Tuchel tak melirik Saul sebagai pilihan utama mengingat stok gelandang Chelsea yang melimpah. Ada Jorginho, Mason Mount, N’Golo Kante, dan Matteo Kovacic.
Selain itu, Saul juga harus bersaing dengan dua pemain yang menunjukkan performa menanjak, yakni Ruben Loftus-Cheek dan Ross Barkley. Kondisi ini yang membuat Saul lebih sering duduk di bangku cadangan Chelsea.
Chelsea sendiri dikabarkan bakal memperpendek waktu peminjaman Saul hanya sampai Januari 2022. Thomas Tuchel ingin memulangkan Saul Niguez lebih cepat dan tidak memasukkan nama Saul Niguez di dalam rencana jangka panjangnya.
Ingin tahu informasi mengenai sepak bola lainnya? Pantau terus Djawanews dan ikuti akun Instagram milik Djawanews.
