Djawanews.com – Gary Cahill resmi mengumumkan bahwa dirinya akan hengkang dari klub Crystal Palace. Garry Cahill diketahui sudah dua tahun mengemban amanah sebagai pemain klub Liga Premiere Inggris.
Pemain berusia 35 tahun itu telah membuat 47 penampilan di semua kompetisi untuk Palace, sejak bergabung dengan kontrak dua tahun dengan status bebas transfer, setelah dilepas oleh Chelsea pada musim panas 2019.
"Setelah banyak pemikiran dan pertimbangan, saya dapat mengonfirmasi telah meninggalkan Crystal Palace FC setelah dua tahun yang menyenangkan," kata Cahill, dikutip dari Skysports, Senin (2/8).
Mantan pemain tim nasional Inggris itu mengaku sangat menikmati waktunya di klub. Sehingga, ia mengucapkan terima kasih yang tulus kepada semua orang yang terlibat di klub, terutama para penggemar dan staf yang selalu menyambut layaknya keluarga di klub London Selatan itu.
Cahill menambahkan, bermain di Selhurts Park merupakan hak istimewa. Terutama di musim pertama saat ia merasakan atmosfer yang diciptakan oleh para penggemar Eagles pada hari pertandingan. Bermain di depan stand Holmesdale Road, lanjut dia, adalah kenangan yang akan menempati ruang khusus di hati. "Saya ingin mendoakan yang terbaik untuk klub di masa depan dan berharap mereka sukses di musim mendatang," ujar dia.
Cedera hamstring yang dideritanya saat melawan mantan klubnya Chelsea pada pekan terakhir musim 2019/2020, membuat Cahill banyak absen di beberapa bulan pertama musim lalu. Cahill membuat 20 penampilan saat Palace finis di urutan ke-14 di Liga Primer, mencetak satu-satunya golnya untuk klub saat menang 2-1 di Newcastle pada Februari lalu.
Kini, Crystal Palace berencana mencari pengganti Gary Cahil, beberapa pioner klub Inggris sudah mulai dilirik oleh Crystal Palace.
Ingin tahu informasi mengenai sepak bola lainnya? Pantau terus Djawanews dan ikuti akun Instagram milik Djawanews.