Djawanews.com – Gareth Southgate baru-baru ini menjadi pelatih yang banyak disorot lantaran berhasil hantarkan Inggris ke babak final Euro 2020.
Laga final EURO 2020 menjadi pertandingan final pertama The Three Lions setelah Piala Dunia 1966.
Gary Naville memberikan pujian kepada Gareth Southgate, yang merupakan rekan setim saat keduanya masih berseragam tim nasional Inggris pada era 1990-an.
Secara tersirat, mantan kapten Manchester United tersebut mengatakan kinerja Southgate lebih memberikan teladan ketimbang Boris Johnson.
“Saya harus katakan kalau Gareth Southgate, timnya, staf, para pemain, dan semua orang sangat luar biasa. Para penonton di stadion takjub melihat mereka,” kata Neville.
“Standar sosok pemimpin di negara ini sangat buruk selama beberapa tahun terakhir. Namun, kalau melihat Southgate, kita bisa melihat dia punya kualitas yang harus dimiliki seorang pemimpin.”
“Southgate menunjukkan rasa hormat ke semua orang, rendah hati, mengatakan hal yang sebenarnya, tidak dibuat-dibuat. Dia fantastis dan sudah melakukan pekerjaan yang bagus,” tutur Neville lagi.
Gary Neville bukan satu-satunya orang yang memuji Gareth Southgate.
Roy Keane juga menilai Southgate layak mendapatkan kredit untuk pencapaian Inggris.
“Dia sudah melakukan pekerjaan yang sangat bagus. Saya ikut berbahagia untuk Gareth. Inggris layak ke final,” ucap Keane.
Pencapaian Inggris di bawah arahan Southgate memang impresif.
Mereka menembus semifinal Piala Dunia 2018 di Rusia.
Di EURO 2020, Harry Kane dkk. tidak terkalahkan. Mereka mencatat lima kemenangan dan satu kali hasil seri sejak fase grup. Gawang Jordan Pickford juga tidak kebobolan selama 721 menit.
Jumlah menit itu mengalahkan catatan Gordon Banks dengan selisih satu menit sebagai tempo terpanjang seorang kiper tim nasional Inggris tidak kebobolan.
Di Final Euro 2020 nanti Inggris akan menghadapi Italia di Wembley Stadium pada Senin (12/7) dini hari WIB.
Ingin tahu informasi mengenai sepak bola lainnya? Pantau terus Djawanews dan ikuti akun Instagram milik Djawanews.