Djawanews.com – Denmark akan menjamu Inggris dalam babak semifinal Euro 2020 di stadion Wembley pada Kamis (8/7) dini hari WIB.
Meski secara teknis pertandingan tersebut digelar di tempat netral, timnas Inggris bisa dikatakan sedikit diuntungkan. Pasalnya, laga tersebut dimainkan di Stadion Wembley yang notabenenya adalah kandang The Three Lions.
Dengan demikian, pertandingan semifinal nanti pun akan terasa seperti partai tandang untuk pihak timnas Denmark.
Pertandingan semifinal EURO 2020, baik timnas Denmark melawan timnas Inggris ataupun timnas Italia menghadapi timnas Spanyol , yang juga dimainkan di Wembley, akan dihadiri oleh kurang lebih 60 ribu penonton.
Meski demikian, diperkirakan sekitar 5 ribu orang Denmark yang tinggal di Inggris kemungkinan akan hadir di Stadion Wembley Kamis nanti guna mendukung pasukan Kasper Hjulmand.
Pelatih berusia 49 tahun itu justru bersumbar bahwa dia dan pasukan timnas Denmark bisa membungkam publik Wembley dengan mengalahkan timnas Inggris. Motivasi Hjulmand itu bisa jadi bagus untuk timnas Denmark, namun juga bisa menjadi bumerang untuk mereka.
Niat membungkam Wembley akan bagus untuk timnas Denmark karena hal tersebut bisa menambah semangat Simon Kjaer dkk. Sementara motivasi tersebut bisa menjadi bumerang karena sebelum Hjulmand, sudah ada orang yang pernah bersumbar bakal membungkam publik Wembley dengan mengalahkan timnas Inggris.
Sebelumnya, bek Jerman, Gosens sesumbar akan mengalahkan Jerman di babak 16 besar Euro 2020, namun Jerman malah kandas dipecundangi Inggris dengan skor 2-0.. Apakah pelatih Denmark akan kena batunya dari sesumbarnya tersebut?
Ingin tahu informasi mengenai sepak bola lainnya? Pantau terus Djawanews dan ikuti akun Instagram milik Djawanews.
