Djawanews.com – Asosiasi Koperasi Simpan Pinjam Indonesia (Askopindo) berpendapat jika sektor UMKM adalah yang harus menjadi perhatian pemerintah untuk menghadapi resesi ekonomi.
Ketua DPP Asosiasi Koperasi Simpan Pinjam Indonesia (Askopindo) Frans Meroga Panggabean mengusulkan tiga program lembaganya dalam rangka pemulihan ekonomi nasional, terutama terkait efektivitas penyalurannya.
Pertama adalah program penempatan dana pada perbankan dengan total alokasi Rp79 triliun, menurut Frans saat ini realisasinya baru 38 persen dan hanya menjangkau tidak sampai 1 juta orang pelaku UMKM (setelah berjalan sekitar 6 bulan).
Askopindo menyarankan agar pemerintah melakukan penempatan dana kepada koperasi. “Walaupun nanti pasti akan ada persyaratan dan kualifikasi, kami para pelaku gerakan koperasi siap,” jelas Frans dilansir dari Antara, (24/9). “Itu akan memacu dan menggerakkan koperasi dalam peningkatan profesionalisme serta akuntabilitas yang kami yakin sanggup."
Kedua, gerakan koperasi menyoroti program subsidi bunga yang masih sangat minim penyerapannya (sekitar 7 persen), sehingga para pelaku UMKM tidak membutuhkan subsidi bunga.
“Yang sangat mendesak diperlukan adalah penguatan modal untuk memulai kembali usahanya setelah hampir 6 bulan berhenti,” jelasnya.
Terakhir, menjadikan koperasi sebagai jurus terakhir dari resesi. Askopindo menyoroti bantuan presiden produktif yang memberikan bantuan modal Rp2,4 juta kepada pelaku UMKM dan koperasi hanya bertugas mendata dan dalam praktiknya dicairkan melalui rekening perbankan.
“Sungguh dilematis bagi kami, di satu sisi kami ingin membantu permodalan anggota kami yang terdampak pandemi. Tetapi secara pragmatis, sangat wajar kami berfikir buat apa kami pasok data yang pada akhirnya pencairannya melalui rekening bank. Artinya kan sama saja mempersilakan pada bank untuk mengambil database yang kami miliki,“ keluh Frans.
Selain 3 program nasional antisipasi resesi dari Askopindo, simak perkembangan dunia bisnis dari dalam dan luar negeri selengkapnya hanya di Warta Harian Nasional Djawanews. Untuk mendapatkan informasi cepat dan menarik jangan lupa ikuti Instagram @djawanewscom.
