Djawanews.com – Belum lama ini Bank Dunia (World Bank) merilis laporan Statistik Utang Internasional. Berdasarkan laporan tersebut, Indonesia ternyata masuk dalam daftar 10 negara pengutang terbesar di dunia dengan pendapatan kecil-menengah.
Dilansir dari laporan Bank Dunia yang bertajuk International Debt Statistics (IDS) 2021, Selasa (13/10/2020), RI menempati posisi ke-7 dari 10 negara. Posisi pertama ditempati oleh China, ke-2 adalah Brasil, ke-3 India, ke-4 Rusia, posisi ke-5 Meksiko, ke-6 Turki, ke-8 Argentina, ke-9 Afrika Selatan, dan ke-10 adalah Thailand.
Adapun rincian utang luar negeri Indonesia pada tahun 2009 sebesar US$179,4 miliar, lalu pada 2015 sebesar US$307,74 miliar, pada 2016 sebesar US$318,94 miliar, pada 2017 sebesar US$353,56 miliar, pada 2018 sebesar US$379,58 miliar, dan pada 2019 sebesar US$402,08 miliar atau sekitar Rp5.940 triliun (kurs Rp 14.775).
Dari jumlah utang tersebut, mayoritas bersifat jangka panjang. Seperti utang luar negeri jangka panjang yang diambil RI pada 2019 mencapai US$354,54 miliar, sedangkan jangka pendeknya mencapai US$44,79 miliar.
Berikut ini daftar 10 Negara Pendapatan Rendah-Menengah dengan Utang Terbesar secara berurutan.
- China US$ 2,1 triliun
- Brasil US$ 569,39 miliar
- India US$ 560,03 miliar
- Rusia US$ 490,72 milar
- Meksiko US$ 469,72 miliar
- Turki US$ 440,78 miliar
- Indonesia US$ 402,08 miliar
- Argentina US$ 279,30 miliar
- Afrika Selatan US$ 188,10 miliar
- Thailand US$ 180,23
Untuk memantau perkembangan negara pengutang di dunia lainnya, kunjungi situs resmi Warta Harian Nasional Djawanews. Anda juga bisa mengikuti kami melalui akun media sosial Instagram @djawanewscom dan melalui aplikasi Babe. Hubungi kami untuk membagikan foto, video, artikel, dan berita lainnya.