Djawanews - Beberapa daerah mulai mengeluh langkanya oksigen di tengah lonjakan drastis jumlah pasien Covid. Sejumlah perusahaan asal Tiongkok di bawah bendera Tsingshan Grup dan IMIP Grup yang beroperasi di kawasan industri PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP), Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah (Sulteng), inisiatif mengirim oksigen untuk pemerintah.
"Terjadinya kelangkaan oksigen dalam penanganan ribuan pasien Covid di sejumlah rumah sakit di Jakarta dan beberapa provinsi lainnya," tulis PT IMIP di akun Instagramnya, Kamis 1 Juli.
Menurut salah satu pimpinan Tsingshan Grup, Wu Huadi, pengiriman bantuan itu merupakan bentuk kepedulian dan solidaritas kemanusian pihaknya kepada masyarakat Indonesia yang saat ini masih mengalami pandemi Covid-19.
"Saat mendapat informasi bahwa beberapa rumah sakit di Indonesia yang merawat pasien Covid mengalami kelangkaan oksigen, manajemen kami langsung berinisiatif mengirimkan bantuan oksigen kepada pemerintah Indonesia,” kata Wu Huadi melalui keterangan tertulis.
Wu Huadi mengatakan, setelah mendapat informasi tersebut pihaknya lalu memobilisasi sebanyak 21 unit isotank (tanki penyimpan oksigen) untuk dimuat dan dikirim ke Jakarta melalui jalur laut.
Awalnya, pengiriman akan dilakukan melalui udara. Namun karena tak ada pesawat yang mampu memuat isotank yang masing-masing berkapasitas 25,8 ton itu, akhirnya diputuskan pengiriman menggunakan kapal.
“Mudah-mudahan dalam tiga atau empat hari ke depan bantuan oksigen itu sudah tiba di Jakarta dan segera bisa digunakan,” katanya.
Wu Huadi berharap, bantuan yang diberikan pihaknya itu bisa membantu upaya penyembuhan para pasien Covid-19 yang dirawat di sejumlah rumah sakit di Indonesia.
Sebelumnya Komando PPKM Darurat Jawa-Bali, Luhut Panjaitan juga sudah meminta kepada Menteri Perindustrian agar memerintahkan para produsen oksigen mengalokasikan 90% produksinya untuk kebutuhan medis. Setiap provinsi agar membentuk Satgas yang memastikan ketersediaan oksigen, alkes dan farmasi. Satgas ini agar berkoordinasi langsung dengan Menkes jika terjadi kesulitan suplai.