Djawanews.com – Franchise makanan cepat saji, McDonald's, untuk sementara tidak lagi menjual kentang goreng atau french fries porsi jumbo. Hal ini tidak hanya dilakukan di McD Indonesia, tetapi di Jepang dan Malaysia.
McD Indonesia akan menyetop penjualan french fries porsi jumbo mulai hari ini, Rabu 2 Februari. Langkah ini dilakukan, karena terbatasnya stok kentang. Hal itu diungkapkan manajemen McDonald's Indonesia melalui akun instagram resminya.
"Sehubungan dengan terbatasnya ketersediaan french fries saat ini, mulai 2 Februari untuk sementara Large French Fries tidak tersedia," demikian tulis akun instagram McD dikutip pada Rabu, 2 Februari.
Sementara di Jepang, penghentian sementara menu french fries porsi jumbo sudah berlangsung sejak Desember 2021 lalu. Sedangkan di Malaysia, gerai-gerai McDonald's hanya menjual kentang goreng porsi regular dan medium sejak pekan lalu.
McDonald's mengakui ada kelangkaan pasokan kentang yang jadi bahan baku french fries. Jenis kentang itu diimpor antara lain dari Kanada. Kelangkaan terjadi akibat masalah rantai pasok global.
Berdasarkan laman resmi McDonald's, diketahui french fries tidak dibuat dari sembarang kentang, namun dari jenis kentang khusus yang dibudidayakan di Inggris dan wilayah Amerika Utara. Varietas kentang tersebut yakni Pentland Dell, Shepody, Innovator, Russet Burbank, dan Ivory Russet.
"Varietas kentang tersebut memberikan rasa terbaik dan memiliki bentuk yang indah dan panjang saat dipotong. Semua pertanian yang menanam kentang kami bersertifikat 'Red Tractor' atau yang setara dengan itu," tulis McDonald's dikutip Rabu 2 Februari.
'Red Tractor' merupakan label sertifikasi makanan dan minuman yang diberlakukan Inggris, menunjukkan standar ketat sejak di ladang atau peternakan hingga pengemasannya.
Shepody atau Solanum tuberosum merupakan jenis yang paling banyak digunakan sebagai bahan baku french fries McD. Jenis kentang ini banyak ditanam di New Brunswick, Kanada.
Sementara Russet Burbank, merupakan jenis kentang dengan kulit coklat gelap dan hampir tak memiliki bintil atau mata. Ukurannya yang besar, memiliki permukaannya nyaris mulus. Kentang ini banyak ditanam di Amerika Utara.
Sedangkan jenis Ivory Russet, dagingnya lebih putih, kering, dan kadar tepung tinggi. Jenis kentang ini sangat cocok untuk dipanggang, kentang tumbuk atau mash potato, serta frech fries.