Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Serba-serbi
  • Kriminal
  1. Home
  2. Bisnis
Larangan Kantong Plastik Diberlakukan, Pedagang Ngaku Untung karena Alasan Ini

Larangan Kantong Plastik Diberlakukan, Pedagang Ngaku Untung karena Alasan Ini

Mulyanto Nugroho
Mulyanto Nugroho 20 Juli 2020 at 10:32am

Djawanews.com – Adanya larangan kantong plastik di DKI Jakarta ternyata membawa keuntungan tersendiri bagi para pedagang. Seperti yang dirasakan oleh Duden (40), salah satu pedagang di Pasar Tebet Barat.

Dalam keterangannya, gara-gara aturan larangan kantong kresek yang diberlakukan per 1 Juli lalu, ia mengaku jadi lebih irit lantaran tak perlu lagi membeli plastik. Karena setiap bulannya ia menghabiskan biaya Rp300 ribu-Rp400 ribu hanya untuk kantong plastik untuk pelanggan.

“Sekarang untuk belanja plastik jadi berkurang,” kata Deden yang dilansir Antara, Senin (20/7).

Duden sendiri biasanya membeli kantong kresek sekali pakai dengan ukuran 35×40 cm dan 29×24 cm. Kantong tersebut dimaksudkan untuk pelanggan membungkus barang belanjaan yang dibeli dari tokonya dan diberikan secara gratis. Untungnya, mulai bulan ini Duden dan pedagang lain mengaku tak perlu lagi membeli kantong plastik.

“Kami bisa lebih berhemat. Pastinya, kami dukung program ini,” katanya lagi.


Baca Juga:
  • Berita Terkini: Sah! Penggunaan Kantong Plastik Dilarang di Jakarta
  • Tarif Cukai Plastik Final, Kendaraan Bermotor Menyusul
  • Tips Sehat Liburan ke Tempat Jauh

Hal yang sama juga dialami oleh Ari (36), pedagang sayuran yang juga ada di Pasar Tebet Barat. Ari juga mengaku lebih irit. Ia juga bisa menekan ongkos belanja kantong plastik sampai 50 persen.

“Biasanya, saya belanja kantong plastik itu Rp600 ribu. Bisa hemat 50 persen lah, soalnya saya masih pakai plastik kiloan untuk membungkus sayuran,” kata Ari.

Ia sendiri berpendapat bahwa belum semua pembelinya tahu larangan kantong plastik yang sudah ditetapkan pemerintah provinsi. Jadi, para pembeli yang tak membawa tas belanja sendiri terpaksa meminta kantong plastik saat berbelanja.

Sebagai informasi, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mulai memberlakukan larangan kantong plastik mulai 1 Juli 2020. Kebijakan ini diatur dalam Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 142 Tahun 2019 tentang Kewajiban Penggunaan Kantong Belanja Ramah Lingkungan pada pusat perbelanjaan, toko swalayan, dan pasar rakyat.

Bagikan:
#BISNIS#jakarta#Kantong Plastik#LARANGAN KANTONG PLASTIK#PASAR TEBET BARAT#plastik#TAS BELANJa

Berita Terkait

    Kemampuan Bahasa Mandarin Tingkatkan Prospek Karir di Dunia Kerja
    Bisnis

    Kemampuan Bahasa Mandarin Tingkatkan Prospek Karir di Dunia Kerja

    Djawanews.com – Penguasaan bahasa Mandarin memiliki daya tawar tinggi di tengah pesatnya laju globalisasi dan konektivitas bisnis internasional. Dengan Tiongkok sebagai salah satu kekuatan ekonomi utama dunia, ....
    MS Hadi
    MS Hadi
  • Cek Rekening! Bantuan Subsidi Upah Tahap 1 Sudah Cair ke 2,45 Juta Pekerja
    Bisnis

    Cek Rekening! Bantuan Subsidi Upah Tahap 1 Sudah Cair ke 2,45 Juta Pekerja

    MS Hadi 24 Jun 2025 11:39
  • Jakarta Fair Kemayoran 2025 Resmi Dibuka, Targetkan Transaksi Lebih dari Rp7,5 Triliun
    Bisnis

    Jakarta Fair Kemayoran 2025 Resmi Dibuka, Targetkan Transaksi Lebih dari Rp7,5 Triliun

    MS Hadi 20 Jun 2025 11:35
  • Waspada Penipuan COD! Begini Cara Hindari Paket Palsu yang Dikirim ke Alamat Anda
    Bisnis

    Waspada Penipuan COD! Begini Cara Hindari Paket Palsu yang Dikirim ke Alamat Anda

    Djawanews.com – Maraknya belanja online di era digital harus diwaspadai dengan meningkatnya modus penipuan berkedok pengiriman paket Cash on Delivery (COD). Belakangan, banyak konsumen menerima paket COD ....
    MS Hadi
    MS Hadi
  • Pemerintah Tambah Bansos pada Juni–Juli, KPM Dapat Rp400 Ribu dan 20 Kg Beras
    Bisnis

    Pemerintah Tambah Bansos pada Juni–Juli, KPM Dapat Rp400 Ribu dan 20 Kg Beras

    MS Hadi 03 Jun 2025 12:10
  • QRIS Bisa Digunakan di Jepang dan China Mulai 17 Agustus 2025
    Bisnis

    QRIS Bisa Digunakan di Jepang dan China Mulai 17 Agustus 2025

    MS Hadi 25 May 2025 10:09

Anda Harus Tahu

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?
Kesehatan

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda
Lifestyle

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar
Lifestyle

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android
Teknologi

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!
Lifestyle

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan
Kesehatan

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan

Populer

Kemampuan Bahasa Mandarin Tingkatkan Prospek Karir di Dunia Kerja
Bisnis

1

Kemampuan Bahasa Mandarin Tingkatkan Prospek Karir di Dunia Kerja

Pilihan Editor

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien
Berita Hari Ini

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya
Berita Hari Ini

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said
Berita Hari Ini

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD
Berita Hari Ini

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa
Berita Hari Ini

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
Berita Hari Ini

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Follow Google News Kami: Djawanews logo
Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
fb
tw
ig
© Copyright 2025 Djawanews Media Utama
arrow-up