Djawanews.com – Dirut Bulog Budi Waseso menjelaskan bahwa pada bulan ini sebanyak 20 ribu ton daging kerbau impor akan masuk ke Indonesia. Daging kerbau beku tersebut dipersiapkan untuk memenuhi kebutuhan selama bulan Ramadhan 2023.
"Impor daging insyaallah nanti menjelang puasa, artinya sudah mau datang. Kita untuk tahap awal ini sekitar 20 ribu ton untuk persiapan puasa," kata Buwas di Pasar Kramat Jati, Jakarta, Jumat (17/3).
Jumlah 20 ribu ton tersebut merupakan bagian dari penugasan Bulog untuk mengimpor daging kerbau beku tahun ini sebanyak 100 ribu ton. Sebelumnya, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi mengatakan daging kerbau impor berasal dari India. Selain Bulog, ID Food juga mendapat penugasan impor daging sapi 100 ribu ton dari Brasil.
Arief menyebut penugasan pengadaan ini sesuai dengan kesepakatan Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) dan Rapat Koordinasi Terbatas (Rakortas) tingkat menteri pada Januari lalu dalam rangka menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan 2023 dan penguatan Cadangan Pangan Pemerintah (CPP).
"Langkah ini juga sejalan dengan arahan Presiden RI agar Kementerian/Lembaga secara detail menghitung dan memastikan stok pangan untuk masyarakat," kata Arief, dikutip dari detikcom, Minggu (19/2) lalu.
Arief mengatakan daging sapi dan kerbau tersebut akan didistribusikan dalam beberapa jenis sehingga lebih terjangkau.
Daging sapi impor akan berbentuk beku harganya kurang lebih Rp110 ribu per kilogram (kg) dan daging kerbau impor harganya sekitar Rp80 ribu per kg.
Dapatkan warta harian terbaru lainya dengan mengikuti portal berita Djawanews dan akun Instagram Djawanews.