Beberapa bentuk investasi jangka pendek yang aman ini bisa Anda coba.
Investasi menjadi salah satu hal yang sangat dianjurkan oleh beberapa pebisnis sukses. Kegiatan ini dinilai mampu memberikan keuntungan di masa depan. Investasi sendiri dapat diwujudkan ke dalam berbagai bentuk dalam waktu yang bervariasi pula. Bagi Anda yang ingin memulai untuk berinvestasi, Anda bisa melakukan Investasi jangka pendek yang aman.
Ada beberapa investasi jangka pendek yang aman bagi pemula, yaitu sebagai berikut.
1.Emas
Jenis logam mulia ini menjadi salah satu bentuk investasi yang banyak digemari. Menginvestasikan uang ke dalam bentuk emas bahkan telah dilakukan oleh masyarakat dalam berbagai lapisan. Emas memiliki berbagai kemudahan dalam penyimpanannya.
Berinvestasi dalam bentuk emas juga tidak membutuhkan modal yang banyak. Anda bisa membeli emas tergantung kemampuan finansial. Harga jual emas juga meningkat setiap tahunnya. Meskipun peningkatan tidak terlalu besar, namun investasi dalam bentuk aman dianggap aman.
2. P2P Lending
Sistem P2P Lending sebenarnya masih tergolong baru. Sistem ini merupakan sebuah platform yang akan mempertemukan kreditur (pemberi pinjaman) dengan debitur (peminjam). Pertemuan tersebut akan dilakukan secara online melalui platform.
Disebut peer to peer karena dilakukan oleh sesama pelaku yang awam. Tidak dilakukan oleh sebuah lembaga resmi, koperasi, atau perusahaan profesional lain. Terlepas dari siapa pelakunya, P2P Lending justru bisa menjadi pilihan terbaik. Investasi melalui sistem ini akan memberikan kemudahan, keamanan dan menguntungkan dalam berinvestasi.
Dalam platform P2P ini, Anda bisa memulai investasi awal dengan modal kecil, sekitar Rp. 100.000,-. Dari modal tersebut, Anda akan mendapatkan keuntungan beberapa persen selama setahun.
3. Deposito
Deposito juga dapat dikategorikan sebagai sebuah bentuk investasi. Produk simpanan yang tersedia di bank ini menjadi bentuk investasi yang banyak diminati masyarakat. Sistemnya seperti menabung di tabungan rekening biasa. Namun dalam penyetoran dan penarikannya hanya bisa dilakukan pada waktu tertentu saja.
Tabungan Deposito juga memiliki periode penyimpanan. Periode penyimpanan tersebut juga bervariasi, bergantung pada bank mana nasabah memanfaatkan fasilitas tersebut. Umumnya, deposito memiliki waktu antara 1 bulan, 3 bulan, 6 bulan, atau 1 tahun.
Selain waktunya, suku bunga yang ditawarkan juga lumayan tinggi, berbeda dengan tabungan biasa. Tetapi besaran suku bunga juga tergantung pada bank asal.
4. Reksa Dana Pasar Uang
Investasi jenis ini juga cocok bagi yang belum memahami seluk beluk dunia saham, obligasi, dan instrumen investasi lainnya. Bagi investor yang ingin mencoba berinvestasi, Anda akan dibantu oleh Manajer Investasi (MI) yang akan membantu mengelola uang yang Anda investasikan.
Reksa Dana Pasar Uang ini memang memiliki imbal hasil dan risiko yang lebih kecil dibandingkan dengan reksa dana jenis lainnya. Meski begitu, likuiditas dan pemeliharaan modal akan tetap terjaga, sehingga cocok sebagai investasi jangka pendek yang aman.