Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Serba-serbi
  • Kriminal
  1. Home
  2. Bisnis
Ikan Haruan di Kalimantan Selatan yang Bernilai Ekonomi Tinggi Jadi Perhatian Khusus KKP
Ikan haruan (Dok. ANTARA)

Ikan Haruan di Kalimantan Selatan yang Bernilai Ekonomi Tinggi Jadi Perhatian Khusus KKP

MS Hadi
MS Hadi 03 Oktober 2021 at 03:04pm

Djawanews.com – Komoditas ikan gabus atau haruan di Kalimantan Selatan, dikenal memiliki permintaan pasar dan bernilai ekonomi tinggi. Hal ini menjadi perhatian Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) untuk menjaga keberlanjutan ikan endemik tersebut.

"Ikan haruan (nama lain ikan gabus) merupakan ikan endemik lokal yang ada di Kota Banjarbaru. Saya kira memang sesuai dengan komitmen Pak Menteri Trenggono dalam pembangunan kampung budidaya yang ditujukan dalam dua hal yaitu untuk meningkatkan perekonomian daerah dan ketahanan pangan," kata Plt Kepala Badan Riset dan SDM KKP Kusdiantoro dalam siaran pers di Jakarta, melansir Antara.

Ia mengemukakan, meski ikan gabus begitu populer di daerah itu, namun keberadaannya semakin menurun akibat penangkapan secara berlebih sehingga perlu untuk lebih dibudidayakan.

Untuk itu, ujar dia, KKP melalui Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan (BRSDM) juga telah menggelar kegiatan Temu Lapang Percontohan Penyuluhan Perikanan Pembenihan Ikan Gabus dengan Sistem Jaring Bertingkat di Kota Banjarbaru, Kalsel, beberapa waktu lalu.

"Apalagi Kalsel merupakan salah satu sentra potensial komoditas ikan gabus untuk pembangunan kampung-kampung perikanan budidaya," ujar Kusdiantoro.

Kepala Pusat Pelatihan dan Penyuluhan Kelautan dan Perikanan (Puslatluh KP) Lilly Aprilya Pregiwati menyatakan, temu lapang ini merupakan rangkaian dari program percontohan penyuluhan perikanan Balai Pelatihan dan Penyuluhan Perikanan (BPPP) Banyuwangi, yang mulai dikembangkan di Kelompok Pembudidaya Perikanan (Pokdakan) Agrowisata Tiga, Juni hingga September 2021.

Baca Juga:
  • Kemampuan Bahasa Mandarin Tingkatkan Prospek Karir di Dunia Kerja
  • Cek Rekening! Bantuan Subsidi Upah Tahap 1 Sudah Cair ke 2,45 Juta Pekerja
  • Libur Sekolah, KCIC Tawarkan Diskon Whoosh hingga 20 Persen untuk Rombongan

Menurutnya, percontohan penyuluhan dilakukan dengan menggunakan pendekatan partisipatif yang disesuaikan dengan kebutuhan serta kondisi pelaku utama dan pelaku usaha. Teknologi yang diterapkan pada percontohan pembenihan ikan gabus ini adalah induce breeding hormone oodev, yang memiliki manfaat mempercepat pematangan gonad (maturation) dan pematangan kembali (rematuration) pada induk ikan gabus sehingga ikan gabus dapat menghasilkan benih secara berkelanjutan.

Sistem jaring bertingkat memiliki manfaat untuk memperpanjang masa pengasuhan induk terhadap larva, karena ikan gabus termasuk parental fish. Metode pengasuhan induk ini dilakukan dalam satu wadah, yaitu induk berada di jaring tingkat paling atas, sedangkan larvanya ada di jaring bawahnya. Sehingga pada saat penetasan telur tidak perlu lagi memisahkan induk dengan telur dan tingkat kehidupan larva akan semakin tinggi.

"Dengan adanya percontohan ini, saya mengharapkan terdiseminasikannya inovasi teknologi pembenihan ikan gabus bagi pelaku usaha, khususnya di Kalimantan Selatan dan terjadi difusi teknologi oleh kelompok yang melaksanakan percontohan pada pokdakan lain," tambah Lilly.

Pada kegiatan temu lapang percontohan ini, dilaksanakan panen benih ikan gabus ukuran lima hingga tujuh sentimeter sebanyak 5.000 ekor, tiga hingga lima sentimeter sebanyak 4.000 ekor, dan larva ikan gabus sebanyak 2.500 ekor. Hal ini merupakan pencapaian demonstrasi cara yang dilakukan oleh penyuluh perikanan, agar teknologi tersebut dapat disebarluaskan pada kelompok lain di Kalimantan Selatan.

Bagikan:
#BISNIS#djawanews#Ikan#ikan endemik#ikan haruan#ikan gabus#KKP#Kusdiantoro

Berita Terkait

    Kemampuan Bahasa Mandarin Tingkatkan Prospek Karir di Dunia Kerja
    Bisnis

    Kemampuan Bahasa Mandarin Tingkatkan Prospek Karir di Dunia Kerja

    Djawanews.com – Penguasaan bahasa Mandarin memiliki daya tawar tinggi di tengah pesatnya laju globalisasi dan konektivitas bisnis internasional. Dengan Tiongkok sebagai salah satu kekuatan ekonomi utama dunia, ....
    MS Hadi
    MS Hadi
  • Cek Rekening! Bantuan Subsidi Upah Tahap 1 Sudah Cair ke 2,45 Juta Pekerja
    Bisnis

    Cek Rekening! Bantuan Subsidi Upah Tahap 1 Sudah Cair ke 2,45 Juta Pekerja

    MS Hadi 24 Jun 2025 11:39
  • Jakarta Fair Kemayoran 2025 Resmi Dibuka, Targetkan Transaksi Lebih dari Rp7,5 Triliun
    Bisnis

    Jakarta Fair Kemayoran 2025 Resmi Dibuka, Targetkan Transaksi Lebih dari Rp7,5 Triliun

    MS Hadi 20 Jun 2025 11:35
  • Waspada Penipuan COD! Begini Cara Hindari Paket Palsu yang Dikirim ke Alamat Anda
    Bisnis

    Waspada Penipuan COD! Begini Cara Hindari Paket Palsu yang Dikirim ke Alamat Anda

    Djawanews.com – Maraknya belanja online di era digital harus diwaspadai dengan meningkatnya modus penipuan berkedok pengiriman paket Cash on Delivery (COD). Belakangan, banyak konsumen menerima paket COD ....
    MS Hadi
    MS Hadi
  • Pemerintah Tambah Bansos pada Juni–Juli, KPM Dapat Rp400 Ribu dan 20 Kg Beras
    Bisnis

    Pemerintah Tambah Bansos pada Juni–Juli, KPM Dapat Rp400 Ribu dan 20 Kg Beras

    MS Hadi 03 Jun 2025 12:10
  • QRIS Bisa Digunakan di Jepang dan China Mulai 17 Agustus 2025
    Bisnis

    QRIS Bisa Digunakan di Jepang dan China Mulai 17 Agustus 2025

    MS Hadi 25 May 2025 10:09

Anda Harus Tahu

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?
Kesehatan

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda
Lifestyle

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar
Lifestyle

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android
Teknologi

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!
Lifestyle

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan
Kesehatan

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan

Populer

Kemampuan Bahasa Mandarin Tingkatkan Prospek Karir di Dunia Kerja
Bisnis

1

Kemampuan Bahasa Mandarin Tingkatkan Prospek Karir di Dunia Kerja

Pilihan Editor

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien
Berita Hari Ini

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya
Berita Hari Ini

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said
Berita Hari Ini

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD
Berita Hari Ini

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa
Berita Hari Ini

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
Berita Hari Ini

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Follow Google News Kami: Djawanews logo
Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
fb
tw
ig
© Copyright 2025 Djawanews Media Utama
arrow-up