Djawanews.com – Aplikator online Gojek melakukan impor masker sebanyak 5 juta masker. Masker-masker ini akan dibagikan kepada driver dan tenaga kesehatan yang membutuhkan.
Wabah Corona, Gojek Impor Masker
Komisaris Utama Gojek Garibaldi Thohir mengungkapkan, Gojek merupakan aplikator online pertama yang mendapatkan izin dari BNPB dan Kementerian Kesehatan.
Pemberian izin oleh BNPB dan Kemenkes guna memastikan ketersediaan alat kesehatan yang akan dialokasikan terhadap petugas kesehatan. Langkah Gojek untuk mengimpor 5 juta masker sendiri sebagai antisipasi penyebaran virus Corona, karena banyak driver yang masih bekerja dan melayani masyarakat.
Pandemi COVID-19 menempatkan mitra driver Gojek sebagai salah satu garda terdepan untuk melayani masyarakat. Disamping itu, driver Gojek juga profesi paling rentan untuk tertular karena harus bertemu dengan orang banyak dan berbeda-beda.
Gojek akan mendonasikan masker impor tersebut kepada Yayasan Anak Bangsa Bisa yang akan dialokasikan bagi mitra driver Gojek dan disumbangkan kepada pemerintah untuk disalurkan ke rumah sakit rujukan penanganan COVID-19
Impor masker dari Gojek ini tidak hanya diperuntukkan bagi driver Gojek, namun juga tenaga medis dan relawan kesehatan yang menjadi garda terdepan melawan wabah virus Corona. Pantau terus dampak Corona terhadap Bisnis di Indonesia hanya di rubrik bisnis Djawanews.