Djawanews.com – Steve Ballmer, salah satu orang terkaya di Amerika Serikat ini merupakan asisten pribadi Bill Gates. Ia tercatat memiliki kekayaan bersih sekitar USD 40,7 miliar atau setara Rp 569,8 triliun.
Ballmer yang lulus dengan predikat magna cum laude dari Harvard, dan meyandang gelar MBA dari Stanford Graduate School of Business memulai karirnya bersama Microsoft sebagai asisten presiden.
“Saya memulai karir di Microsoft sebagai asisten presiden. Pada dasarnya saya adalah asisten Bill, seorang juru masak dan tukang cuci piring,” ujar Steve Ballmer seperti dikutip dari CNBC.
Saat itu, menjelang akhir tahun 1980, Bill Gates menawarkan Steve Ballmer gaji pokok senilai USD 50.000 atau setara Rp 700 juta jika dihitung menggunakan kurs saat ini, Rp 14.000/USD. Gaji tersebut belum termasuk ekuitas 5 hingga 10 % di perusahaan serta 10 % dari pertumbuhan laba yang ia hasilkan.
Steve Ballmer memainkan peran penting untuk masa depan Microsoft
Dengan posisi yang ia jabat, Steve Ballmer membantu Bill Gates merekrut orang-orang terbaik untuk menempati posisi strategis di Microsoft. Ia juga memainkan peran penting saat Microsoft bekerja bersama IBM, meluncurkan Xbox, mengakuisisi Skype dan membangun bisnis perusahaan senilai USD 20 miliar.
Bill Gates mempercayakan posisi CEO pada Steve Ballmmer pada tahun 2000 hingga Ballmer memutuskan mundur 15 tahun kemudian pada tahun 2004. Kini, Balmer memegang sekitar 4 % saham Microsoft dan menjadikannya salah satu orang terkuat di raksasa teknologi tersebut.