Djawanews.com – Peluang bisnis party planner cukup menjanjikan karena tergolong masih sedikit kompetitor. Bisnis ini ditujukan kepada orang yang ingin mengadakan party atau pesta namun tidak mempunyai banyak waktu untuk menyiapkan segala keperluan acara.
Orang yang menggunakan jasa party planner adalah mereka yang tidak ingin ribet. Terlebih bagi pemula harus mengetahui bagaimana Cara Menjadi Party Planner, karena dalam menjalankan bisnisnya tidak hanya butuh kreativitas saja.
Nah bagi Anda pemula namun ingin memulai bisnis party planner maka Anda wajib mengetahui apa saja tips yang dibutuhkan. Untuk memberikan informasi kepada Anda, ikuti beberapa tips sebelum memulai bisnis party planner.
Berikut Tips Memulai Bisnis Party Planner yang Harus Kamu Ketahui
- Kembangkan Ide Kreativitas
Tips yang pertama adalah dengan mengembangkan ide kreativitas kamu. Untuk dapat bersaing dengan kompetitor lain, dalam bisnis party planner kamu harus mempunyai ide lebih kreatif. Hal ini bertujuan untuk membuat calon pelanggan lebih tertarik dengan bisnis party planner kamu.
- Membuat Branding yang Kuat
Selain mengembangkan ide kreativitas, jangan lupa juga memperkuat branding bisnis party planner-mu. Sebab dalam setiap bisnis tentu mempunyai pesaing, sehingga mau tidak mau branding yang kuat harus dilakukan. Branding yang dimaksudkan adalah mempunyai ciri khas sendiri dan berbeda dari yang lain.
- Membangun Tim yang Solid
Tips memulai bisnis party planner yang ketiga adalah mempunyai tim yang solid. Dalam bisnis party planner, kamu tidak bisa menanganinya sendiri. Disini kamu membutuhkan partner kerja dalam menjalankan usaha ini. Bangun tim yang solid yang siap melayani permintaan klien kapan saja.
- Memperbanyak Relasi
Salah satu kunci sebuah bisnis dapat berkembang maju adalah dengan mempunyai banyak relasi. Semakin banyak relasi maka semakin besar peluang bisnis kamu akan dikenal banyak orang.
Sebelum melayani permintaan clien pastikan kamu mempunyai banyak supplier, sehingga ketika supplier A tidak bisa mengirim permintaan bahan, kamu masih punya supplier B. Selain itu jangan lupa juga dengarkan permintaan klien sesuai dengan apa yang ia minta.
- Perkuat Proses Pembukuan
Dalam menjalankan suatu bisnis proses pembukuan merupakan hal yang penting dilakukan. Dengan proses pembukuan yang kuat kamu bisa mengetahui berapa banyak pengeluaran yang dikeluarkan selama acara tersebut.
Biasanya pihak party planner akan meminta down payment atau dp kepada klien sebesar 50%. Setelah dekorasi dilakukan biasanya baru proses pelunasan, kamu harus memutarkan uang tersebut untuk berbagai keperluan pesta sesuai yang diinginkan klien.
Nah itulah tadi beberapa tips sederhana memulai bisnis party planner yang bisa kamu ketahui.
