Selain pegadaian, perbankan syariah juga ikut meramaikan layanan pembelian emas dalam koridor syariah.
Kesadaran untuk terjun dalam investasi semakin meningkat, baik itu dari kalangan orang tua maupun generasi milenial. dorongan investasi itu semakin diperkuat dengan banyaknya produk investasi yang muncul di tanah air, salah satunya adalah investasi emas syariah.
Investasi emas syariah juga menjadi investasi yang popular ditengah masyarakat, lantaran perusahaan penyedia jasa investasi emas menyediakan produk dan cara berinvestasi yang beragam
Tingginya minat masyarakat dalam investasi emas juga di barengi dengan bertambahnya perusaahan penyedia jasa investasi emas. Seperti perbankan syariah yang mulai ikut menawarkan layanan pembelian emas batangan baik tunai maupun cicilan.
Adanya situasi tersebut membuat masyarakat dapat menabung emas sesuai kemampuan atau dana yang dimiliki yang nantinya di konversi setara berat emas.berikut tempat terbaik untuk menebar dana dalam bentuk investasi emas syariah
Investasi emas di pegadaian syariah
Pegadaian syariah merupakan unit usaha BUMN yang menyediakan layanan investasi emas syariah. Pegadaian syariah menawarkan banyak produk bagi investor yang berminat untuk berinvestasi emas dalam koridor syariah.
Untuk dapat berinvestasi melalui Pegadaian syariah anda terlebih dahulu harus membuka tabungan emas di kantor cabang pegadaian. Selanjutnya anda dapat membeli emas dengan kelipatan 0,01 gram. Di sisi lain, jumlah tabungan emas minimal yang harus anda miliki juga sebesar 0,01 gram.
Ada berbagai jenis produk yang disediakan oleh pegadaian syariah untuk para calon investor, seperti Tabungan Emas, Mulia serta Konsinyasi Emas.
Investas emas di Bank Syariah
Selain investasi emas di pegadaian, bank syariah juga dapat menjadi sarana terbaik untuk menabung emas. Di tanah air, ada sejumlah bank syariah yang juga menawarkan cicilan emas dengan harga yang amat terjangkau.
Beberapa bank syariah menawarkan pembelian emas dengan sistem cicilan mulai dari pecahan emas 10 gram hingga 250 gram, dengan tenggat waktu mulai dari 2 tahun hingga paling lama 5 tahun. Selain itu, pihak bank juga mengenakan uang muka dengan besaran yang ditentukan oleh pihak bank penyedia jasa investasi emas syariah.
Menabung emas di bank syariah dapat menjadi pilihan menarik dalam berinvestasi, hal ini dikarenakan emas memliki nilai inflasi yang sangat rendah dan harga emas cenderung mengalami kenaikan. Hal ini tentu akan sangat menguntungkan bagi pihak investor.
Di sisi lain, dana yang anda investasikan dalam bentuk emas melalui bank syariah akan lebih terjamin keamananya dan pelaksanaanya pun cukup mudah.
Oleh sebab itu, jika anda memiliki cukup dana dan belum memiliki rencana untuk mempergunakan dana tersebut dalam waktu dekat, maka akan lebih baik jika dana tersebut ditebar dalam bentuk investasi emas.
Sebagai informasi, emas yang diinvestasikan melalui bank syariah bukanlah emas perhiasan melainkan emas murni batangan, sebab harga jual emas perhiasan kerap mengalami penurunan karena faktor campuranya.
Investasi emas di Bank Syarah Mandiri
Bank Syariah Mandiri (BSM) merupakan salah satu perusahaan penyedia layanan investasi emas syariah melalui industri perbankan.
Melalui BSM, anda dapat membeli emas dengan cicilan yang sangat minim yakni Rp 4000 rupiah setiap harinya dengan jumlah pembelian emas batangan minimal 10 gram dengan dengan jangka waktu 2 tahun hingga 5 tahun
Untuk cicilanya, besaran uang muka yang disyaratkan oleh bank mandiri sebesar 20 persen dari harga emas saat itu. Pihak bank juga menetapkan plafond pembiayaan sebesar 80 persen dari harga perolehan untuk emas jenis lantakan (batangan).
Dengan berinvestasi emas melalui BSM Syariah anda akan memperoleh keuntungan seperti pembelian emas dengan harga yang murah, memiliki sistem keamanan yang terjamin, biaya pemeliharaan emas yang murah serta terkoneksi melalui fasilitas e-banking, ATM, rekening tabungan dan lain sebagainya.
Adapun pembiayaan emas dari BSM akan menggunakan akad secara Murabahah atau dibawah tangan. Dan untuk pengikatan agunan akan menggunakan akad rahn alias gadai.
Investasi emas di bank BRI Syariah
Industri perbankan lain yang juga menawarkan investasi emas syariah adalah Bank BRI Syariah. Prinsip kepemilikan logam mulia dalam BRI Syariah adalah pinjaman dana khusus untuk pembelian emas dengan pembiayaan secara mengangsur alias cicilan.
Ada dua jenis akad yang dikenakan saat melakukan investasi emas syariah melalui bank BRI Syariah yakni, akad Qaradh dan akad Ijarah.
Akad qaradh yakni pinjaman murni tanpa ada tambahan dan hanya akan dikenakan biaya administrasi. Akad ini hanya diperuntukkan bagi investor yang akan melakukan pembelian emas.
Sedangkan akad Ijarah adalah akad penjualan jasa pemeliharaan emas beserta asuransinya. Sehingga investor akan dikenakan biaya pemeliharaan.
Untuk pembeliaan emas dengan cicilan, pihak bank menerapkan besaran uang muka yang harus disetor oleh investor atau nasabah sebesar 20 persen dari harga emas saat itu. Dan 80 persen sisanya, dapat dibayarkan sesuai dengan sesuai dengan tenor kredit yang telah dipilih.
Ada beberapa keuntungan yang akan anda peroleh saat berinvestasi emas melalui bank BRI Syariah seperti memiliki tabungan yang nilainya dapat bertambah sesuai dengan kenaikan harga emas.
Selain itu anda juga akan memperoleh fasilitas berupa rekening Koran yang akan mempermudah dalam memantau laju logam mulia yang telah diinvestasikan melalui Bank BRI Syariah
Sebagai informasi, investasi emas syariah melalui perbankan akan lebih efektif ketimbang menyimpan uang di Bank, sebab emas digunakan sebagai penyeimbang inflasi. Uang yang anda simpan dalam bentuk tabungan di bank berpotensi mengalami penyusutan saat ada inflasi, namun hal itu tidak berlaku pada emas.