Sejumlah instrumen Investasi dipandang masih menguntungkan di tengah pelemahan rupiah
Nilai tukar rupiah kembali melemah di level Rp 14.346 per dollar Amerika Serikat (AS) dalam bursa perdagangan pada Senin (13/5/2019). Sebelumnya pada jum’at (10/5/2019) nilai tukar Rupiah Sempat menguat di level Rp 14.330 per dollar AS.
Adanya pelemahan ini membuat banyak investor lebih memilih untuk menahan diri untuk tidak memasuki pasar modal. Namun bagi anda yang tetap ingin berinvestasi, anda dapat mencoba tiga investasi ini yang tetap berada pada jalur positif meskipun nilai tukar rupiah kembali terkoreksi
Apa saja jenis investasi mengungtungkan saat rupiah melemah tersebut ? berikut kami sajikan ulasanya.
1.Investasi Emas
Investasi emas merupakan jenis investasi yang cukup popular di tanah air. investasi di sektor ini dinilai menguntungkan lataran nilainya yang tetap stabil dan tidak terpengaruh oleh inflasi.
Terlebih lagi harga beli emas biasanya akan ikut turun saat pergerakan rupiah sedang terkoreksi. Hal tersebut menjadikan para investor tertarik untuk membeli emas kemudian menjualnya kembali saat rupiah menguat dengan harga tinggi.
Namun, adanya situasi tersebut membuat keuntungan investasi emas baru bisa nikmati dalam jangka waktu panjang.
2. Investasi Properti
Pertumbuhan nilai properti dinilai akan terus mengalami kenaikan setiap tahunya. Hal ini disebabkan kebutuhan akan hunian dan bangunan bagi masyarakat yang terus meningkat.
Atas dasar tersebut, properti dinilai dapat menjadi pilihan investasi yang menguntungkan lantaran permintaan pasar akan ruko, rumah ataupun real estate tidak akan mengalami penurunan meskipun nilai tukar rupiah melemah
3. Tabungan Dollar
Investasi dalam bentuk dollar dapat menjadi investasi yang menarik untuk dilirik saat pergerakan rupiah kembali terkoreksi.
Saat nilai tukar dollar melemah, anda dapat menabung uang dollar, kemudian menukarkan kembali dalam bentuk rupiah saat harganya melambung tinggi.
Akan tetapi, investasi dollar juga memiliki risiko yang tinggi mengingat sifatnya yang sulit diprediksi.
Untuk berinvestasi dalam sektor ini, anda harus rajin untuk mengecek pergerakan kurs dollar. Karena anda tidak bisa tahu secara pasti kapan pergerakan dollar akan melemah atau menguat.