Djawanews.com - Warga Desa Sri Mulya Kecamatan Peunarun, Kabupaten Aceh Timur dihebohkan oleh seekor gajah sumatera ditemukan membusuk. Gajah yang diperkirakan berusia 10 bulan itu ditemukan mati pada Sabtu (5/6/2021).
Informasi menyebutkan paha kanan bagian atas satwa dilindungi itu terlihat luka dan mulai menghitam serta membusuk.
Kematian salah satu hewan yang dilindungi tersebut belum diketahui pasti penyebabnya. Dalam hal ini petugas Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh bersama sejumlah lembaga mitra telah melakukan nekropsi terhadap bangkai anak gajah itu guna diuji di laboratorium forensik.
Beberapa sampel untuk keperluan pengujian pun diambil. Sampel yang diambil seperti hati, empedu, jantung, usus, dan bagian-bagian lain di dalam tubuh yang dianggap penting untuk pemeriksaan.
Pemeliharaan satwa-satwa yang ditakutkan akan punah memang harus ditegakkan. Pencemaran lingkungan dan pembabatan hutan secara ilegal bisa menjadi faktor inti yang menyebabkan matinya hewan-hewan secara mendadak karena mengganggu ekosistem. Marilah bersama menjaga lingkungan kita demi hidup yang lebih baik.