Djawanews.com – Ketua Asosiasi Petani Tembakau Indonesia (APTI) Jawa Tengah Nurtantio Wisnu Broto mengungkapkan kekecewaannya terhadap pemerintah yang berencana menaikkan cukai tembakau tahun ini. Jika rencana tersebut direalisasikan, maka dua tahun sudah cukai tembakau naik dan menyebabkan lesunya penjualan tembakau di pasaran.
Menolak hal tersebut, Wisnu Broto mengatakan sejumlah perwakilan petani dari sentra tembakau seperti Temanggung, Magelang, Demak, Rembang, Boyolali, Purwodadi, Jawa Timur, Jawa Barat, NTB, dan Lampung akan mendatangi Istana Negara.
"Desakan untuk melaksanakan aksi ini sebenarnya pilihan berat bagi kami, karena kami pada saat Pilpres kemarin adalah pendukung setia bapak Presiden Joko Widodo, dengan membuktikan hampir di seluruh wilayah sentra tembakau kita memperoleh kemenangan di atas 70 persen. Misal pemerintah mau menaikkan cukai jangan lebih dari 5 persen atau tidak lebih dari 1 digit," kata Wisnu dikutip dari Tugu Jogja.
Untuk mengetahui ragam perkembangan peristiwa regional, nasional dan mancanegara terupdate, ikuti terus rubrik Berita Hari ini di warta harian nasional Djawanews. Selain itu, untuk mendapatkan update lebih cepat, ikuti juga akun Instagram @djawanews.